DBasia.news – Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago, angkat bicara soal wacana operator Liga 1 2018 PT Liga Indonesia Baru (LIB) menerapkan regulasi larangan untuk striker asing di klub kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Menurutnya, wacana regulasi tersebut tidak baik untuk diterapkan di klub-klub Indonesia.
Lanjut mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut, klub-klub Indonesia membutuhkan striker asing untuk berkompetisi di level Asia.
Sebelumnya, PT LIB berencana membuat dan menerapkan regulasi larangan striker asing di Liga 1 2019. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan performa striker lokal di tengah krisis.
“Kalau saya sangat yakin keputusan itu tidak dijalankan. Bagaimana tim-tim di Indonesia mengikuti turnamen di AFC. Saya rasa dampaknya mungkin secara nasional mungkin bisa bagus. Dampaknya di level internasional mereka kesulitan. Dampaknya prestasi di level nasional (bagus) di internasional (kurang bagus),” kata Jacksen F Tiago.
Jacksen F Tiago memberikan solusi untuk meningkatkan kualitas pemain lokal, terutama posisi striker yang nantinya bermuara atau dipakai Timnas Indonesia.
“Kalau saya secara pribadi kebijakan U-23 (mewajibkan 5 pemain U-23 didaftarkan setiap klub Liga 1 2017, 3 di antaranya starter) kemarin sangat bagus. Dari awal hingga akhir Saya dukung. Kita bisa lihat Timnas U-23 dihuni muka-muka yang sering diturunkan klubnya di musim kemarin. Saya lebih cenderung untuk pemain U-23 yang diorbitkan musim kemarin.,” tutupnya.