DBasia.news – Jose Mourinho tidak perlu waktu lama untuk mendapat pekerjaan usai dipecat Tottenham Hotspur. Ia kini telah mendapat pekerjaan baru di dunia sepak bola meski bukan menangani sebuah klub.
Mourinho resmi dipecat Tottenham pada 19 April silam atau kurang dari sepekan sebelum laga final Piala Liga 2020-2021. Performa tim yang memburuk menjadi alasan utama manajemen The Lilywhites mengambil keputusan tersebut.
Mourinho memang gagal membawa Tottenham bersaing dalam perburuan gelar. Tim asal London Utara itu bahkan terancam gagal tampil di Eropa musim depan.
Hal ini tentu sebuah ironi karena Tottenham sempat memuncaki klasemen di awal musim. Namun Mourinho gagal menjaga momentum sehingga performa Harry Kane dan kawan-kawan terjun bebas.
Pemecatan tersebut tentu mencoreng reputasi Mourinho sebagai manajer papan atas dunia. Kemampuannya dalam meracik klub besar kini semakin diragukan.
Mourinho tampaknya sadar dengan kondisi tersebut. Maka dari itu ia tak mau menunggu kesempatan lain untuk menangani sebuah klub.
Sebagai gantinya, Mourinho kini beralih profesi menjadi pengamat. Ia akan bekerja di stasiun radio talkSPORT.
Saya benar-benar terpikat dengan sepak bola dan saya suka bekerja. Saat ini, saya tidak bekerja selama seminggu dan saya sudah merindukannya,” kata Mourinho.
Bukan Pekerjaan Baru
Ini bukan kali pertama Mourinho bekerja sebagai pengamat. Usai dipecat Manchester United, pria berkebangsaan Portugal itu mulai mencicipi profesi ini.
Mourinho sempat menjadi pengamat undangan di BeIN Sports. Kemudian ia menandatangani kontrak bersama SkySports jelang musim 2019-2020 bergulir.
Namun pekerjaan itu hanya dijalani Mourinho selama beberapa bulan saja. Pada November 2019, Mourinho kembali bekerja menjadi manajer usai ditunjuk Tottenham untuk menggantikan Mauricio Pochettino.
Dengan serangkaian kegagalan dan bertambahnya usia, Mourinho mungkin harus mulai serius meniti karier sebagai pengamat. Komentar pedasnya tentu akan menambah bumbu pertandingan sepak bola.