DBAsia News

Pedri Telah Mencapai 5.000 Menit Lebih Waktu Bermain

DBasia.news – Berlanjutnya perjalanan tim Spanyol hingga final sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020 mengartikan dua hal: kans memenangi medali emas dan bertambahnya waktu bermain pemain Barcelona, Pedri.

Di antara mereka yang bermain di Olimpiade, Pedri (18 tahun) menjadi sorotan karena secara harafiah ia tak berhenti bermain sejak musim 2020-2021, lalu berlanjut ke Piala Eropa 2020 dan Olimpiade Tokyo 2020.

Saat ini saja jumlah menit bermain Pedri sudah mencapai 1.068 menit dari akumulasi Piala Eropa dan Olimpiade. Di Piala Eropa ia hanya absen sekali. Jika ditotal dari penampilan musim lalu, kemudian dengan asumsi bermain di final Olimpiade, maka Pedri akan memainkan 5.000 menit lebih permainan.

Sebagai perbandingan Lionel Messi bermain 630 menit untuk Argentina dalam perjalanan menuju juara Copa America 2021, serta 360 menit Cristiano Ronaldo di Piala Eropa 2020 dengan Portugal.

Pedri telah memainkan menit bermain lebih ketimbang keduanya jika dikombinasikan (990 menit), plus masih ada satu laga tersisa melawan Brasil di final Olimpiade, Sabtu (07/08) pukul 18.30 WIB.

Pedri Keletihan?

Pedri memaklumi kekhawatiran publik akan kondisinya yang dinilai sudah sangat letih, hingga potensi rawan cedera. Akan tapi Pedri yakin istirahatnya sudah cukup banyak meski sudah banyak bermain.

“Saya merasa baik-baik saja. Normal jika orang-orang berkata saya pasti lelah, tapi saya berusaha untuk beristirahat dengan baik setelah memainkan setiap laga. Anda harus beristirahat sebanyak mungkin untuk memberikan yang terbaik untuk tim,” tutur Pedri di Marca.

Pedri justru fokus melawan Brasil untuk laga final nanti. Menurutnya akan sulit melawan juara bertahan dengan tradisi besar di sepak bola.

“Saya ingin bermain melawan Brasil di final sejak awal. Saya selalu suka bermain melawan yang terbaik,” tambah Pedri.

“Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, mereka memainkan sepak bola yang bagus, mereka sangat teknis dan mereka suka bersenang-senang dengan bola,” urai dia.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?