DBasia.news – Legenda Manchester United, Paul Scholes, mengkritisi kebijakan klub melepas Romelu Lukaku tanpa mendatangkan penggantinya.
Scholes sebenarnya tidak keberatan jika Man United memang berencana melepas Lukaku. Akan tetapi, yang ia persoalkan adalah Setan Merah membiarkan Lukaku pergi tanpa mencari pengganti yang sepadan. Menurutnya, itu adalah kesalahan besar.
Pria berpaspor Inggris itu justru melihat ironi menghinggapi kubu Man United saat ini. Karena, di saat Setan Merah ditangani oleh seorang mantan penyerang, Ole Gunnar Solskjaer, dan mencoba memainkan gaya permainan menyerang, mereka justru tak memiliki satu pun striker.
Sejauh ini, Solskjaer biasa menempatkan Anthony Martial dan Marcus Rashford secara bergantian sebagai penyerang tengah. Kendati demikian, menurut Scholes, kedua pemain tersebut bukanlah sosok striker murni seperti Lukaku. Ia memandang Rashford dan Martial sebagai winger yang bermain melebar.
“Itulah satu hal yang mengecewakan saya. Dia (Solskjaer) jelas tahu bahwa mereka akan menjual Lukaku, tetapi tidak memiliki seorang penyerang tengah sebagai pengganti yang sepertinya merupakan kesalahan menurut saya. Apakah mereka telah mengusahakannya, apakah itu terlalu lama dari sudut pandang klub, saya tidak tahu,” beber Scholes, menukil dari Talk Sport.
“Mereka memasuki musim tanpa penyerang tengah ketika itu adalah klub yang dikenal dengan gaya menyerang dan mungkin memiliki empat penyerang tengah di masa jayanya. Jadi untuk pergi ke sana dengan Rashford danMartial, yang Anda tidak yakin apakah mereka sayap kiri atau penyerang tengah, kami tidak tahu,” lanjut Scholes.