DBasia.news – Ole Gunnar Solskjaer, manajer Manchester United, mengubah pandangannya kepada Paul Pogba yang dijadikan kandidat kapten tim musim depan. Menurutnya, Pogba bisa jadi contoh buruk bagi pemain-pemain muda.
Paul Pogba sudah memberikan kode ingin meninggalkan Manchester United. Bahkan, sang agen, Mino Raiola, secara terang-terangan mengatakan Pogba memang ingin angkat kaki dari Old Trafford. Kabarnya, pemain 26 tahun itu menjadi incaran Real Madrid dan Juventus.
Meski begitu, Manchester United masih kukuh mempertahankan Paul Pogba. Untuk mengusir para peminat, The Red Devils mematok harga 150 juta euro untuk sang pemain.
Lebih lanjut, Ole Gunnar Solskjaer menyatakan mempertimbangkan Paul Pogba sebagai kapten untuk musim ini. Solskjaer berharap, dengan begitu Pogba bisa menurunkan niatnya meninggalkan Manchester United.
Namun, menurut laporan Metro, setelah beberapa pertimbangan Solskjaer mulai ragu. Sang manajer menilai, ada sejumlah dampak buruk jika memilih Pogba sebagai kapten.
Ole Gunnar Solskjaer khawatir, posisinya sebagai pemimpin Manchester United akan goyah bila Pogba menjabat kapten. Sebab, Pogba dinilai bisa memengaruhi para pemain lainnya. Apalagi, Pogba dikenal adalah contoh bagi pemain muda The Red Devils.
Selain itu, Solskjaer menilai Paul Pogba berpotensi memberontak bila diberikan jabatan kapten. Aksi itu bisa merusak citra Manchester United karena dipimpin oleh pemain penuh kontroversi.
Ole Gunnar Solskjaer memiliki tugas mencari kapten anyar Manchester United usai Antonio Valencia angkat kaki. Satu di antara calon terkuat, Ashley Young, diragukan karena akan sulit mendapatkan menit bermain usai kedatangan Aaron Wan-Bissaka.