DBAsia News

Ole Gunnar Solskjaer di Bawah Ancaman Pemecatan sebagai Manajer Manchester United

DBasia.news – Masa depan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United akan ditentukan dari hasil laga kontra Everton, Sabtu (7/11). Namun sejarah nampak tidak memihak kepadanya.

Solskjaer patut was-was mengingat Everton bukan lawan sembarangan. Performa The Toffes juga meningkat pesat pada musim ini usai datangnya James Rodriguez.

Apalagi Everton akan bertindak sebagai tuan rumah dalam laga nanti. Dalam dua lawatan ke Goodison Park sejak ditangani Solskjaer, Manchester United tidak pernah menang dengan hasil satu kali imbanag dan satu kali kalah.

Faktor lain yang patut disoroti Solskjaer adalah terkait tren petinggi Manchester United yang gemar memecat manajernya usai menelan hasil buruk di kota Liverpool.

Tren ini sudah memakan dua korban yaitu David Moyes dan Jose Mourinho. Keduanya dipeat usai menelan kekalahan di kota Liverpool.

Moyes harus lengser dari jabatannya kurang dari semusim menjabat. Ia dipecat pada 22 April 2014 atau setelah bekerja selama 10 bulan.

Pemecatan itu tak lepas dari hasil minor yang diraih dua hari sebelumnya. Manchester United takluk 0-2 saat bertandang ke markas Everton.

Hal yang mirip jugaa harus menimpa Mourinho. Ia dipecat dua hari setelah Manchester United takluk 1-3 di kandang Liverpool pada 16 Desember 2018.

Bukan tidak mungkin tradisi buruk itu akan terulang dan Solskjaer menjadi korban berikutnya. Namun pria berkebangsaan Norwegia itu masih punya peluang untuk mematahkan kutukan itu.

Solskjaer punya modal untuk menyelamatkan posisinya. Ia beberapa kali selamat dari ancaman pemecatan dan membawa Manchester United keluar dari tren negatif.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?