DBasia.news – Keuangan Barcelona masih belum stabil jelang dimulainya LaLiga Spanyol 2022/23. Kondisi tersebut membuat Gerard Pique mengambil tindakan mulia untuk membantu klubnya keluar dari masalah.
Meski sedang mengalami masalah finansial, Barcelona tetap aktif mendatangkan pemain baru. Sederet nama anyar yang direkrut yakni Franck Kessie, Andreas Christensen, Raphinha, Robert Lewandowski dan Jules Kounde.
Barcelona terancam tidak bisa mendaftarkan para pemain anyar tersebut. Penyebanya karena ada aturan Financial Fair Play (FFP) dan Salary Cap yang diterapkan.
Memangkas gaji pemain menjadi satu di antara solusi Barcelona untuk terlepas dari masalah tersebut. Pique menjadi satu di antara pilar yang gajinya dipotong untuk musim ini.
Berdasarkan laporan Mundo Deportivo, Pique tidak menolak gajinya dipotong. Bahkan, ia menawarkan kepada Barcelona tak perlu membayarnya sepeser pun sampai kontraknya berakhir.
Masa bakti Pique di Barcelona selesai pada 30 Juni 2024. Artinya, pesepakbola berusia 35 tahun tersebut bakal bermain secara gratis selama dua tahun.
Hanya saja, petinggi Barcelona menolak tawaran yang diajukan Pique. Hal tersebut lantaran Blaugrana ogah mengakali aturan secara tidak profesional.
Petinggi Barcelona lebih memilih untuk memotong gaji Pique selama dua tahun ke depan. Kedua belah pihak kabarnya sudah sepakat dengan hal itu.
Pada musim lalu, adalah pemain Barcelona pertama yang rela gajinya dipotong. Berkat sikapnya tersebut Memphis Depay dan Eric Garcia dapat didaftarkan.
