DBasia.news – Tidak terkalahkan di kandang pada ajang Liga Champions sejak 2013 dan memiliki masa istirahat lebih panjang, Barcelona diprediksi membungkam mulut para pengkritiknya dengan sebuah kemenangan atas Napoli, Minggu (9/8) dinihari.
Pada pertemuan pertama, kedua tim bermain 1-1. Tak pelak, Barca menargetkan kemenangan ketika bermain di kandang.
Pelatih Barcelona, Quique Setien, bermain dengan formasi 4-3-3. Lionel Messi, Luis Suarez, dan Antoine Griezmann menempati posisi pada tiga penyerang di depan.
Sementara itu, Napoli berusaha meraih kemenangan dengan mengandalkan skema 4-3-3. Jose Callejon, Dries Mertens, dan Lorenzo Insigne menjadi mesin gol sejak awal pertandingan.
Pertandingan berlansung menarik pada babak pertama. Bahkan, semua gol yang dicetak kedua tim tersaji pada 45 menit pertama.
Barcelona yang mengambil inisiatif serangan unggul ketika pertandingan memasuki menit ke-10. Tendangan sudut Ivan Rakitic diselesaikan Clement Lenglet dengan sundulan. Ia memenangi duel udara melawan Kalidou Koulibaly.
Barcelona menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-23. Aksi individu Lionel Messi berakhir menjadi gol. Dengan gol tersebut, La Pulga terlibat dalam 12 gol pada enam pertandingan kandang terakhir Barca pada ajang Liga Champions di Camp Nou.
Barcelona mencetak gol ketiga pada menit ke-45+1. Sebelumnya, Koulibaly melakukan pelanggaran kepada Messi di kotak terlarang.
Luis Suarez yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna. Suarez membuat David Ospina keliru membaca arah bola yang datang.
Jelang akhir babak pertama atau lebih tepatnya pada menit ke-45+5, Napoli memperkecil ketertinggalan menjadi 3-1. Il Partenopei mencetak gol melalui tendangan penalti Insigne. Sebelumnya, Mertens dilanggar Rakitic.
Pada babak kedua, Napoli melakukan sejumlah pergantian pemain seperti memasukkan Matteo Politano dan Arkadiusz Milik untuk meningkatkan serangan. Sayangnya, gol yang diharapkan tidak juga tercipta.
Padahal, Napoli meraih sejumlah peluang emas lewat aksi Hirving Lozano, Milik, dan Mertens. Skor 3-1 bertahan hingga peluit panjang.
Dengan hasil tersebut, Barcelona berhak melaju ke Portugal untuk tampil pada babak perempat final. Barca akan menghadapi Bayern Munchen yang sebelumnya menyisihkan Chelsea.