Milan Korbankan Cutrone dan Locatelli demi Belotti?

IDNGoal.news, AC Milan masih mencoba mendatangkan Andrea Belotti dari Torino pada bursa transfer musim panas 2018. Seperti diberitakan Calciomercato, Kamis (17/5/2018), bahkan Rossoneri –julukan Milan– siap melepas dua pemain muda potensial mereka, Manuel Locatelli dan Patrick Cutrone ke Torino demi mendapatkan Belotti pada bursa transfer musim panas 2018.

Sekadar informasi, pelatih Torino Walter Mazzari tertarik meminang Locatelli dan Cutrone untuk menambah kualitas mereka musim depan. Locatelli dinilai pas untuk memberi keseimbangan di lini sentral Granata–julukan Torino. Sementara itu, Cutrone dapat menjadi andalan untuk mengoyak jala gawang lawan.

Meski baru berusia 20 tahun, Cutrone merupakan penyerang andalan Milan musim ini. Penyerang bertubuh besar itu mengemas 16 gol dari 45 penampilan bersama Milan di semua kompetisi 2017-2018.

Karena itulah, Milan mencoba memanfaatkan situasi di atas untuk mendapatkan Belotti. Demi mendaratkan Belotti, Milan tak hanya menawarkan kedua pemain di atas, namun juga uang tunai. Akan tetapi, belum diketahui berapa dana yang disiapkan Milan untuk memboyong penyerang berusia 24 tahun itu.

Sebenarnya, bukan pertama kali Milan tertarik kepada Belotti. Pada bursa transfer musim panas 2017, Milan yang memiliki dana belanja berlimpah tertarik mendatangkan penyerang Tim Nasional (Timnas) Italia itu. Akan tetapi, Presiden Torino Urbano Cairo membanderol Belotti di angka 100 juta euro (Rp1,66 triliun). Hal itulah yang membuat Milan mundur teratur dalam usaha mendatangkan Belotti.

Musim ini, performa Belotti sebenarnya tak sementereng musim lalu. Dari 31 penampilan di Liga Italia 2017-2018, Belotti mengemas 10 gol. Padahal di musim 2016-2017, Belotti mendulang 26 gol dari 35 penampilan.

Ada kabar menyebutkan, Belotti sengaja tampil buruk musim ini. Hal itu agar Belotti bisa meninggalkan Torino pada bursa transfer musim panas 2018 dengan harga yang masuk akal, tidak lagi mencapai Rp1,66 triliun.

Kehadiran Belotti sendiri dibutuhkan Milan musim depan. Milan membutuhkan penyerang tajam yang dapat mengerek prestasi mereka, setidaknya untuk finis di zona Liga Champions. Sebab semenjak tersingkir di 16 besar Liga Champions 2013-2014, Milan tak pernah lagi ambil bagian di turnamen tersebut.