Mikel Arteta soal Rencana Arsenal di Bursa Transfer

DBasia.news – Arsenal semakin baik saja. Usai mengalami dua kekalahan beruntun pasca-bergulirnya kembali kompetisi, armada Mikel Arteta langsung bangkit dengan merengkuh empat kemenangan berturut-turut di lintas ajang.

Bergeliat di bursa transfer adalah salah satu ikhtiar yang perlu mereka lakukan. Menanggapi hal ini, si pelatih asal Spanyol tampak relaks. Dia sudah menyusun rencana dan, menurutnya, para petinggi klub sudah memahami rencananya.

“Aku paham bagaimana situasi di klub dan posisi kami berada, tetapi klub (manajemen Arsenal) tahu rencanaku,” katanya kepada Sky Sports.

“Pada Januari [2020], situasinya adalah kami harus mengisi beberapa celah dan memberikan stabilitas pada skuat. Sekarang adalah saatnya membuat langkah maju dan meningkatkan skuat dan pemain yang kami miliki,” lanjut Arteta.

Akan tetapi, Arsenal tak boleh sampai didikte oleh agen. Jurnalis Nick Wright menulis dalam kolom Sky Sports-nya bahwa ‘Meriam London’ ini terlalu bergantung pada agen-agen tertentu, Kia Joorabchian, misalnya.

David Luiz dan Cedric Soares adalah contoh pemain yang berada di bawah naungan agen keturunan Iran itu. Beberapa waktu lalu, Arsenal dikaitkan hendak mendatangkan Willian dari Chelsea. Rumor itu bisa ada, salah satunya, karena kedekatan Arsenal dengan Joorabchian.

Namun, Arteta menegaskan, semua pemain bisa masuk/keluar jika ada persetujuan darinya. Camkan. Lagipula, Arsenal juga punya tim negosiator yang dinilainya mumpuni. 

Di antaranya: 1) Raul Sanllehi: Kepala Sepak Bola; 2) Vinai Venkatsham: Managing Director; 3) Huss Fahmy: Negosiator Kontrak; 4) Edu Gaspar: Direktur Teknis.

“Kami memiliki tim yang sangat kuat [dalam bernegosiasi] dan komunikasinya sangat jelas ihwal tujuan klub ini mau dibawa ke mana. Tidak hanya dengan Raul, Vinai, Huss, dan Edu, tetapi juga dengan pemilik klub,” terang si pelatih 38 tahun.