Marcus Bent Dinyatakan Bangkrut

Marcus Bent

DBasia.news – Masih ingat nama Marcus Bent? Kini, mantan penyerang Mitra Kukar tersebut dinyatakan bangkrut.

Dilansir dari Mirror, pengadilan tinggi di Inggris menyatakan bahwa Bent telah bangrut dan menurut catatan atau rekor yang ada di pengadilan, Bent juga sudah tidak dianggap bermain di level profesional.

Keputusan itu jelas menambah catatan buruk dalam karier Bent sebagai pesepakbola profesional. Bent dinyatakan bangkrut meski pernah menerima gaji satu juta poundsterling per tahunnya.

Pada tahun 2015, Bent juga pernah disetrum oleh pihak kepolisian dengan senjata taser karena dia menghampiri mereka tanpa mengenakan pakaian dan membawa pisau pemotong daging. Eks striker Brentford dibekuk dan dipenjara.

Bent menerima denda dan kurungan 12 bulan penjara, plus tuduhan karena memiliki obat terlarang kategori A. Tidak berhenti sampai di situ, di tahun 2016 Bent juga tertangkap memiliki kokain dan kembali didenda.

Sepanjang kariernya, Bent merupakan petualang karena berpindah-pindah dari satu klub Inggris ke klub Inggris lainnya. Beberapa klub yang pernah dibelanya seperti Crystal Palace, Blackburn Rovers, Leicester City, Everton, dan Wolverhampton Wanderers.

Pada 2011, lelaki kelahiran Hammersmith, London, 19 Mei 1978, bergabung dengan Mitra Kukar, salah satu klub Superliga Indonesia (ISL – format lama sebelum menggunakan nama Liga 1). Namun di tengah bergulirnya musim, Mitra Kukar memutus kontrak Bent.

Mitra Kukar menilai kontribusi yang diberikan Bent tidak sesuai dengan nilai kontraknya, yang disinyalir mencapai angka Rp 3 miliar.

“Kami menganggap kontribusi terhadap tim kurang. Sebagai penyerang, produktivitas golnya minim. Kami sudah memutuskan kontraknya setelah dilakukan evaluasi pemain. Selanjutnya kami akan menyelesaikan administrasi sesuai tercantum di surat kontrak,” tutur Direktur Operasional Mitra Kukar kala itu, Suwanto.