DBasia.news – Gary Neville, mantan bek MU, merasa jika gelar juara Piala Carabao 2023 akan menjadi penambah semangat bagi skuad Erik Ten Hag. Gelar tersebut akan menjadi awal kebangkitan MU setelah enam musim tidak mendapatkan trofi.
Tim asuhan Erik Ten Hag berhasil tampil apik dengan menumbangkan Newcastle United di final. Bermain di Wembley Stadium, MU menang dengan skor 2-0 berkat gol Casemiro dan Marcus Rashford pada Minggu (26/2/2023).
Kemenangan tersebut jadi batu loncatan bagi para pemain untuk memberikan hasil yang lebih di sisa musim 2022/23. Terlebih MU masih bersaing di tiga kompetisi saat ini (Premier League, Liga Europa, dan Piala FA).
Neville menilai trofi Piala Carabao bisa menjadi pompa semangat dan rasa percaya diri bagi para pemain maupun para fans United. “Trofi ini adalah katalis untuk merasa percaya diri dan menaruh kepercayaan pada skuad,” terang Neville dikutip dari Sky Sports.
Sebelumnya, MU berhasil menyingkirkan Barcelona di play-off Liga Europa 2022/23. Kemenangan tersebut dinilai sebagai bukti perkembangan pesat MU di bawah racikan taktik Erik Ten Hag.
Namun Neville merasa MU akan jauh lebih berkembang lagi mengingat Ten Hag baru menyelesaikan separuh musim. Terlebih MU sudah berhasil mengalungkan medali di leher mereka yang akan membangkitkan mental juara MU.
“Skuad ini akan berbahaya dengan medali di leher mereka karena Anda suka berpikir Erik ten Hag akan meningkatkan mereka lagi dalam 12 hingga 18 bulan ke depan,” ujar Neville.
Gary Neville membeberkan bahwa dirinya merasa terkejut dengan perkembangan MU sejauh ini. Pasalnya, Ten Hag mengatasi banyak masalah di MU dengan waktu yang sangat singkat.
Neville sendiri merasa puas dengan pekerjaan Ten Hag di belakang layar Old Trafford saat ini. Meskipun begitu, Neville menilai MU masih belum berada di level yang sama dengan Arsenal dan Manchester City saat ini.
“Mereka tidak dekat dengan Arsenal atau Man City, itu jelas, tapi di mana mereka berada dan apa yang mereka lakukan adalah sesuatu yang tidak pernah saya bayangkan enam bulan lalu,” ucap Neville.
Apa yang dilakukan Erik Ten Hag bukan sekedar bermain dan memberikan trofi Piala Carabao saja. Neville menilai, Ten Hag juga berhasil mengembalikan rasa cinta para fans MU yang selama ini meredup seiring performa tim kesayangan mereka.
Neville merasa Ten Hag mampu menjaga momentum positif di MU hingga akhirnya membuat rasa percaya diri fans kembali. Ketika MU mengangkat trofi, Neville merasa seluruh fans meneriaki satu nama yakni Erik Ten Hag.
“Para penggemar menyukai tim ini. Anda dapat mendengar sorakan yang diberikan para penggemar kepada Ten Hag – mereka mencintainya.”
“Ketika dia (Ten Hag) mengangkat trofi, tidak diragukan lagi siapa yang menurut para penggemar adalah orang yang paling penting (dalam tim),” tambah Neville.