DBAsia News

Manchester United Dijatuhi Hukuman Penalti Pada Pertandingan, Paul Pogba Minta Maaf

DBasia.news – Paul Pogba menjadi perhatian saat Manchester United bermain imbang 1-1 kontra West Ham United di Old Trafford, Kamis (23/7) dini hari wib. Namun sorotan yang ditujukan kepada pemain asal Prancis itu kali ini bermakna negatif.

Pogbamelakukan aksi konyol saat menghalangi tendangan keras Declan Rice dengan tangan. Hal itu harus dibayar mahal karena Manchester United diganjar hukuman penalti.

Momen tersebut terjadi di akhir babak pertama dalam sebuah situasi tendangan bebas untuk West Ham. Declan Rice yang menjadi eksekutor melepaskan tendangan keras ke gawang David De Gea.

Namun tendangan keras tersebut mengarah ke wajah Pogba yang tengah berjaga di kotak penalti. Ia kemudian reflek mengangkat tangan untuk melindungi muka.

Jika dilihat secara langsung, bola seperti mengenai wajah. Namun setelah dibantu VAR, akhirnya terlihat jelas Pogba mengangkat tangannya tepat sebelum bola mengenai wajah.

Hadiah penalti itu akhirnya bisa dieksekusi dengan sempurna oleh Michail Antonio. Ia mengecoh De Gea untuk membawa tim tamu memimpin.

Pogba kabarnya mengakui kesalahannya dan telah meminta maaf. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh kapten Manchester United, Harry Maguire.

“Bisa dibilang itu reaksi alami dari Paul. Dia mungkin harusnya membiarkan bola mengenai muka. Namun dia meminta maaf, mengangkat tangannya karena sadar tak seharusnya melakukan hal itu,” kata Maguire kepadan Sky Sports.

Aksi konyol Pogba itu juga dimaklumi sang manajer, Ole Gunnar Solskjaer. Ia menganggap hal tersebut sebagai gerakan reflek semata dan tidak ada unsur kesengajaan.

“Paul mengangkat tangannya meskipun tahu harusnya menerima bola dengan wajahnya. Namun itu adalah reaksi alami jika bola terbang ke arah Anda dengan kecepatan seratus mil per jam,” kata Solskjaer.

Beruntung aksi konyol Pogba tersebut tak terlalu berakibat fatal. Manchester United mampu menyamakan kedudukan melalui Mason Greenwood.

Tambahan satu poin juga sudah cukup membawa Manchester United merangsek ke peringkat ketiga. Bisa dibayangkan hujatan seperti apa yang akan diterima Pogba andai situasi yang terjadi justru sebaliknya.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?