DBAsia News

Man United Enggan Jual Eric Bailly ke Arsenal

Eric Bailly

DBasia.news – Manchester United masih sabar menanti performa terbaik dari Eric Bailly. Oleh karenanya, diberitakan Daily Mail, Setan Merah tidak ingin menjual atau melepas Bailly ke tim rival yang meminatinya, Arsenal.

Saat ini, posisi Eric Bailly di Manchester United sedang tidak dalam kondisi terbaik. Penampilannya mulai menurun saat The Red Devils masih diasuh Jose Mourinho. Saat itu, Bailly kerap melakukan kesalahan di lini belakang.

Setelah Ole Gunnar Solskjaer mengambil alih, situasi Bailly tidak banyak berubah. Pemain 24 tahun itu belum mendapatkan kepercayaan dari sang manajer. Bahkan, ia hanya tampil satu kali dari tujuh pertandingan Solskjaer bersama Manchester United.

Penampilan Eric Bailly yang belum maksimal membuat Manchester United menunda proses perpanjangan kontrak. Meski punya opsi memperpanjang kontrak sang pemain selama dua tahun ke depan, The Red Devils terlebih dahulu ingin melihat perkembangan Bailly.

Akan tetapi, keadaan itu tak membuat minat Arsenal surut. The Gunners dilaporkan ingin meminjam sang pemain hingga akhir musim disertai opsi tebus.

Menurut Daily Mail, Manchester United dengan tegas menolak ide tersebut. The Red Devils dikabarkan tidak ingin melepas Bailly ke klub asal Inggris. Sebab, hal itu dinilai justru akan memperkuat sang rival.

Sementara itu, Arsenal memang membutuhkan bek tambahan setelah sejumlah pemain cedera. Sejauh ini, The Gunners telah kehilangan pemain belakangseperti Rob Holding dan yang teranyar, Hector Bellerin.

Arsenal akan menghadapi Manchester United dalam pertandingan Piala FA, di Stadion Emirates, Jumat (25/1). Selain bersaing di Piala FA, kedua klub itu juga saling sikut berebut masuk zona Liga Champions.

Peluang Eric Bailly ke Arsenal: 30 persen

Tentu akan sulit melihat Manchester United mau melepas Eric Bailly ke Arsenal. Terlebih, persetujuan dari sang pemain hingga saat ini juga masih menjadi tanda tanya. Namun, peluang bisa membersar andai The Gunners berani menyodorkan tawaran dengan harga tinggi.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?