DBasia.news – Kabar buruk bagi fans Real Madrid yang mungkin sangat menanti kedatangan winger Belgia berusia 27 tahun, Eden Hazard. Menurut media Spanyol, AS (28/7), El Real menghentikan operasi transfer mereka untuk merekrut Hazard.
Banyak pertimbangan yang melatarbelakangi berakhirnya saga transfer pemain Chelsea itu. Salah satu faktor utamanya adalah biaya besar yang akan dikeluarkan Madrid untuk merekrutnya, di mana nominal Hazard bisa mencapai 200 juta euro lebih.
Dengan asumsi Madrid memang memiliki uang sebanyak itu untuk memboyong Hazard, El Real sedianya tidak terlalu memiliki urgensi akan kebutuhan pemain di sektor penyerang sayap. Madrid tidak ingin membeli pemain hanya karena tuntutan fans yang menginginkan adanya rekrutan besar di bursa transfer musim panas.
Memang, Madrid telah kehilangan megabintang Cristiano Ronaldo ke Juventus. Tidak hanya ditinggal salah satu pemain terbaik dunia, Madrid juga kehilangan mesin pendulang gol yang menjamin adanya 40-45 gol tiap musimnya.
Namun, kepergian Ronaldo masih bisa digantikan pemain lain, misal: Gareth Bale, karena tidak ada satupun pemain yang tidak tergantikan. Peran bermainnya masih bisa ditempati pemain lain. Atas dasar itulah petinggi Madrid tidak melihat urgensi untuk merekrut Hazard.
Lebih lanjut menurut AS, Madrid memiliki keyakinan penuh kepada Isco musim ini untuk mengekspresikan kebebasannya bermain. Potensi gelandang serang berusia 26 tahun bisa dimaksimalkan oleh Julen Lopetegui, pelatih yang sudah mengenalnya dari timnas Spanyol.
“Mereka (Madrid) juga percaya waktunya telah tiba untuk memberikan peran krusial kepada Isco, pemain yang sangat dipercayai oleh Lopetegui saat dia masih melatih timnas Spanyol, bahkan di momen sulit sang gelandang di Bernabeu,” tulis AS di laman mereka.
Kepercayaan penuh pelatih dan tanggung jawab mengemban peran sebagai kreator serangan Madrid tentunya disambut positif Isco. Khususnya dalam beberapa musim terakhir, dia tidak bermain reguler di bawah asuhan Zinedine Zidane.
Perkembangan Marco Asensio
Marco Asensio
Faktor lain dari berhentinya operasi transfer Hazard adalah keberadaan Marco Asensio. Pemain berusia 22 tahun butuh banyak waktu bermain untuk terus mengembangkan kariernya, hingga kedatangan Hazard bisa menganggu jam bermainnya tersebut.
Asensio memang bisa ditempatkan sebagai gelandang serang, namun, posisi itu sudah ditempati oleh Isco. Jadi, kemungkinan besar Asensio akan ditempatkan sebagai penyerang sayap – posisi yang dimainkannya di era Zidane.
Nah, jika Hazard datang, maka otomatis dia akan ditempatkan sebagai penyerang sayap. Sementara itu Madrid memiliki Asensio, Gareth Bale, dan Lucas Vazquez untuk ditempatkan sebagai penyerang sayap.