DBasia.news – Meskipun Liverpool telah mendatangkan penyerang baru, namun The Reds masih percaya soal Mohamed Salah yang akan tetap menunjukkan penampilan terbaik pada satu tahun ke depan.
Sejak pindah dari AS Roma pada musim panas 2017, Mohamed Salah langsung mencuri perhatian. Salah menjadi mesin gol Liverpool yang sulit dihentikan pemain lawan.
Hebatnya, Salah terbilang cukup konsisten. Pada musim lalu, pemain asal Mesir itu menjadi top skorer Premier League. Sementara itu, sejak bergabung, Salah mendulang 156 gol hanya dalam 254 pertandingan.
Namun, Liverpool berpeluang kehilangan Salah. The Reds dan Salah mengalami kebuntuan dalam negosiasi kontrak baru. Padahal, masa bakti Salah akan berakhir pada musim panas 2023.
Latar utamanya adalah sikap Liverpool yang tidak mau menuruti permintaan gaji Salah. Kabarnya, Salah menginginkan kenaikan upah hingga mendapat 400 ribu pounds per pekan. Bagi Liverpool, angkat itu terlalu tinggi.
Liverpool pun berpeluang kehilangan Salah secara cuma-cuma pada musim panas 2023. Sebab, pada saat itu eks Chelsea tersebut akan berstatus bebas transfer.
Meski demikian, Liverpool tetap tenang. The Reds tidak tergesa-gesa dalam mengajak Salah kembali berunding. Selain itu, Liverpool juga tetap yakin Salah akan memberikan yang terbaik selama satu musim ke depan.
Manajemen Liverpool optimistis kontrak yang tinggal satu musim tidak akan memberikan pengaruh buruk kepada Salah. Apalagi, sang bintang juga telah menegaskan akan bertahan di Anfield.
Sementara itu, jalan berbeda dipilih Sadio Mane. Dengan kontrak yang berakhir satu musim lagi, Mane memilih hengkang. Kabarnya, Mane akan segera menjadi pemain Bayern Munchen. Liverpool mendapatkan dana segar 32 juta euro plus bonus 6 juta euro dari transfer tersebut.