DBasia.news – Lionel Messi kembali mendapat peringatan jika paksakan diri meninggalkan Barcelona. Penyerang Argentina itu dinilai bakal kehilangan reputasinya.
Messi sempat nyaris hengkang dari Barcelona pada bursa transfer musim panas kemarin. Pemilik 6 Ballon d’Or itu gerah dengan manajemen klub.
Awalnya, Messi ingin pindah dengan menggunakan klausul istimewanya. La Pulga sempat diperbolehkan pergi secara gratis di tiap musim hingga 2021, atau ketika kontraknya berakhir.
Namun, Barcelona mengingkarinya. Klub nyatanya tetap mempertahankannya dengan klausul pelepasan senilai 700 juta euro atau sekitar Rp 12 triliun.
Alhasil, Messi memilih mengalah karena enggan ribut dengan klub. Namun, pemain yang sudah mempersembahkan 34 trofi dan membuat 636 gol untuk Barcelona itu tetap berpeluang pergi musim depan, sebab kontraknya tetap belum diperpanjang.
Sejauh ini, Messi kuat dirumorkan akan menuju Premier League. Manchester City sempat diberitakan menjadi klub terdepan yang bakal merekrutnya, karena faktor keberadaan Pep Guardiola, yang notabenenya bekas pelatihnya di Barcelona.
Javier Tebas, bos LaLiga, mengingatkan Messi terkait keinginannya hengkang dari Spanyol. Reputasinya dinilai bakal rusak.
“Kami sudah cukup beruntung bisa menikmatinya bertahun-tahun, tapi Messi seharusnya berpikir masak-masak tentang apa yang akan dia lakukan ke depannya,” kata Tebas kepada AFP, yang dilansir Daily Mail.
“Jika Messi meninggalkan Barcelona, reputasinya sekarang dan yang dia bangun dengan sangat baik akan rusak.”
“Dia memang akan mendapat tawaran yang lebih baik dari segi finansial, tapi reputasinya setelah lebih dari 20 tahun, saya pikir dia harus mempertahankannya,” katanya.
