DBasia.news – Di tengah pandemi Virus Corona yang melanda dunia, Liga Belarus tetap bergulir. Meskipun begitu, bukan berarti pertandingan-pertandingan berjalan seperti biasa. Khusus bagi penonton, setidaknya ada prosedur tambahan yang diberlakukan pada regulasi yang ada.
Prosedur tambahan itu tentu saja terkait dengan pandemi Virus Corona. Walaupun menilai pandemi di Belarus belum parah, Asosiasi Sepak Bola Belarus tetap mengambil langkah preventif. Terutama terhadap para penonton yang akan berkerumun di tribun dan sekitar stadion.
Prosedur pertama sangat standar. Semua orang yang akan masuk stadion menjalani pengukuran suhu tubuh dengan termometer. Lalu, tangan mereka disemprot cairan pembasuh tangan berbasis alkohol.
Adapun prosedur kedua terkait kerumunan. Hanya orang-orang dari keluarga sama yang dapat berada dekat di stadion. Hal ini antara lain dilakukan untuk mengurangi kemungkinan penularan Virus Corona dari orang asing yang menonton pertandingan Liga Belarus.
Terlepas dari hal itu, kecemasan tak serta-merta hilang. Hal itu terutama dirasakan para pemain asing yang berlaga di Liga Belarus. Danilo Campos, pemain Dinamo Minsk, adalah salah satunya. Meskipun tak melakukan kontak dengan para penonton, dia tetap merasa takut terpapar virus yang telah merenggut ribuan nyawa tersebut.
Terus bergulir di tengah pandemi Virus Corona, Liga Belarus mendapatkan keuntungan tersendiri. Kompetisi ini jadi lebih dikenal dan ditonton lebih banyak orang. Bahkan, mereka mendapatkan 10 kontrak hak siar baru. Hal ini diyakini akan kian sulit bagi Asosiasi Sepak Bola Belarus menghentikan kompetisi.