DBasia.news – Tim Nasional Inggris akan menjamu Kroasia pada laga perdana grup D Piala Eropa 2020 di Stadion Wembley, Minggu (13/6) pukul 20.00 WIB. Pertandingan ini diprediksi berjalan sengit.
Aroma dendam akan mewarnai duel kedua tim. Inggris tentu ingin membalas kekalahan atas lawan yang sama pada semifinal Piala Dunia 2018.
Peluang Inggris untuk mewujudkan hal tersebut terbuka lebar. Selain bermain di kandang sendiri, materi pemain The Three Lions kini lebih lengkap ketimbang tiga tahun silam.
Kroasia dipastikan akan sulit membaca strategi yang akan diterapkan Inggris. Itu karena tim asuhan Gareth Southgate punya deretan pemain berkualitas terutama di lini depan.
Pada dua laga pemanasan Piala Eropa 2020, Inggris selalu tampil dengan formasi 4-2-3-1. Bukan tidak mungkin skema yang sama akan kembali digunakan.
Sulit untuk menebak para pemain depan yang akan diturunkan Inggris dalam laga nanti. Mungkin hanya Harry Kane yang sudah pasti tampil.
Sementara untuk pendamping Kane, pemain depan Inggris lain punya peluang yang relatif sama. Sekarang tinggal formasi apa yang akan digunakan Southgate.
Jika mengacu kepada performa sepanjang musim 2020-2021, nama Marcus Rashford dan Mason Mount layak diunggulkan untuk mendampingi Kane dari sisi sayap. Keduanya memang menunjukkan performa yang mengesankan.
Namun menurut laporan Daily Mail, Southgate lebih condong memainkan Raheem Sterling ketimbang Rashford. Padahal winger Manchester City itu mulai kalah bersaing di tim asuhan Pep Guardiola.
Kondisi Rashford yang belum 100 persen menjadi bahan pertimbangan Southgate. Penyerang Manchester United itu memang kerap menggunakan suntikan penghilang rasa sakit untuk bisa bermain.
Opsi lain yaitu memainkan Jadon Sancho di sisi sayap. Sementara Mount digeser ke pos gelandang serang.
Namun keputusan ini juga menimbulkan dilema. Southgate harus memilih antara memainkan Mount atau Jack Grealish sebagai gelandang serang.
“Melihat bagaimana pemain hadir setiap hari sangat berpengaruh. Kami tidak mengabaikan apa yang kami lihat di sesi latihan,” kata asisten pelatih Timnas Inggris, Steve Holland.
“Jadi meskipun memiliki rencana yang jelas sampai akhir pekan, kami tetap berpikiran terbuka. Pada akhirnya Anda berharap membuat pilihan yang tepat, tetapi kami sangat jelas tentang arah perjalanan untuk pertandingan nanti.”
Southgate harus benar-benar cermat dalam menentukan komposisi di lini depan. Kroasia tentu tidak akan begitu saja membiarkan gawangnya dibobol oleh tuan rumah.
