DBasia.news – Penyerang Paris Saint-Germain, Mauro Icardi, dikabarkan sedang memiliki konflik dengan Neymar dan Kylian Mbappe. Situasi itu membuat masa depan sang penyerang menjadi tanda tanya.
Mauro Icardi menjadi pemain anyar PSG pada awal musim ini. Les Parisiens meminjam sang striker dari Inter Milan selama satu musim dan memiliki opsi tebus pada harga 70 juta euro.
Ketajaman Mauro Icardi pun membaik dari musim sebelumnya. Eks Barcelona itu telah mengemas 20 gol plus empat assist. Icardi juga menggeser posisi Edinson Cavani yang sebelumnya menjabat sebagai penyerang utama PSG.
Masalahnya, Icardi tidak mendapatkan sambutan yang hangat dari Neymar dan Kylian Mbappe – partner sang striker di lini depan. L’Equipe menulis, Icardi merasa ditinggalkan karena Neymar dan Mbappe tidak melibatkannya dalam kerja sama membangun serangan.
Selain itu, Icardi juga mulai melakoni pertandingan dari bangku cadangan. Penyerang 27 tahun tersebut selalu menjadi pemain cadangan pada tiga laga terakhir PSG.
Dengan kondisi itu, PSG perlu mengambil keputusan. Les Parisiens diprediksi tidak akan mempermanenkan Icardi karena tak ingin kehilangan Mbappe dan Neymar.
Berdasarkan kabar dari Italia, Inter Milan sudah tidak mau lagi mempertahankan Icardi. Itu artinya, sang striker wajib terjual pada musim panas mendatang.
Satu di antara klub yang tertarik dengan Icardi adalah Juventus. Uniknya, Bianconeri ingin membeli Icardi melalui PSG. Juve sadar, tidak akan mudah bernegosiasi dengan Inter.
Selain itu, Icardi juga masuk radar Real Madrid. Suami dari Wanda Nara itu dianggap cocok menggantikan Karim Benzema di masa depan.