DBasia.news – Laga semifinal Copa del Rey antara Sevilla vs Barcelona yang berakhir dengan skor 2-0 meninggalkan kontroversi. Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengklaim timnya layak mendapatkan hadiah penalti atas pelanggaran terhadap Jordi Alba pada menit ke-73.
Barcelona pulang dengan kepala tertunduk usai kalah 2-0. Dua gol Sevilla dicetak Jules Kounde (25′) dan Ivan Rakitic (85′).
Ronald Koeman menilai, Barcelona seharusnya tidak kalah dengan skor 2-0. Sebab, Barca seharusnya mendapatkan tendangan penalti usai Jordi Alba dijatuhkan pada menit ke-70. Namun, wasit Antonio Mateu Lahoz menilai pelanggaran terjadi di luar kotak penalti.
“Kami harus menganalisis pertandingan. Ada banyak duel sebelum leg kedua. Ada harapan walaupun sulit. Tim ini bisa melakukan apa saja di kandang,” terang Koeman seperti dilaporkan Marca.
“Semua orang mengatakan kepada saya jika itu adalah penalti. Mereka melakukan pelanggaran, tetapi itu adalah pelanggaran yang cerdik,” ulas Koeman.
“Kami punya peluang. Ada VAR, tetapi saya pikir itu seharusnya penalti.”
Koeman mengakui Sevilla memberikan perlawanan sengit kepada Barcelona. Sevilla tampil sangat disiplin.
“Mereka bertahan dengan sangat baik. Mereka juga merupakan tim hebat dengan skuad yang hebat. Kami melawan tim yang mengandalkan kekuatan fisik,” kata Koeman.
Leg kedua baru akan dilangsungkan pada 27 Februari. Sebelum itu, Barca menghadapi tiga laga LaLiga dan satu duel Liga Champions kontra Paris Saint-Germain.