DBasia.news – Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, tak ingin menyerah meski timnya kalah 1-0 melawan Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, di Wanda Metropolitano, Rabu (19/2) dini hari WIB. Klopp meyakini, The Reds bisa membalikkan keadaan dengan bantuan pendukung timnya..
Atletico Madrid bermain lebih cerdik ketika menghadapi Liverpool. Meski tidak banyak menguasai bola, namun Los Rojiblancos bisa membuat pertahanan yang sulit ditembus.
Gol Saul Niguez ketika pertandingan baru berjalan empat menit menjadi pembeda. Liverpool yang memiliki delapan peluang gagal meraih hasil manis.
Jurgen Klopp menilai, Atletico Madrid banyak menerima bantuan dari dukungan suporter yang memenuhi Wanda Metropolitano. Juru taktik asal Jerman itu merasa, leg kedua giliran Liverpool yang akan mendapatkan dukungan suporter.
“Saya tidak yakin Diego Simeone banyak melihat pertandingan karena dia terus membakar semangat suporter, namun Anfield juga memiliki hal itu. Itu jelas akan mengubah segalanya,” papar Jurgen Klopp seperti dikabarkan laman resmi Liverpool.
“Kami sering berbicara soal kekuatan Anfield dan stadion, malam ini kami menyaksikan secara langsung. Seisi stadion hanya ingin kemenangan. Mereka memenuhi stadion tidak hanya untuk menyaksikan sepak bola yang habat.”
“Sekarang, bayangan pada laga kandang nanti kami bisa mencetak gol kapan pun dan suasana stadion akan membantu kami. Emosi para pemain memang penting.”
Liverpool memang punya rekam jejak apik ketika bermain di Anfield. Mohamed Salah pernah menyingkirkan Barcelona meski telah kalah 3-0 pada leg pertama.
“Malam ini atmosfer stadion benar-benar memihak Atletico. Karena itu saya mengatakan sudah tidak sabar bermain pada leg kedua,” ujar Klopp.
“Pertandingan nanti akan digelar di stadion kami dan akan berbeda. Atletico akan merasa tertekan dan itu yang kami nantikan.”
Rencananya, leg kedua akan dilangsungkan pada 12 Maret. Sebelum mencapai pertandingan tersebut, The Reds akan melewati empat musuh dalam ajang domestik.