DBasia.news –Timnas Filipina asuhan Sven-Goran Eriksson penuh dengan nuansa Eropa. Tidak hanya dilatih Eriksson, Filipina yang bermain di Piala AFF 2018 juga memiliki tiga pemain yang berkarier di Eropa, yakni: Neil Etheridge (Cardiff City), Daisuke Sato (Sepsi Sfantu Gheorghe), dan John-Patric Straus (Erzgebirge Aue).
Menantang Timnas Indonesia di partai terakhir Grup B Piala AFF 2018 pada 25 November mendatang, Filipina diuntungkan lantaran faktor ketiga pemain tersebut. Ketiganya dinilai dapat membawa pengaruh positif untuk tim berjuluk The Azkals itu dengan kualitas ala Eropa.
“Bahwa keuntungan Filipina banyak pemain mereka yang sudah lama merasakan bermain di luar Filipina. Mereka datang dari banyak negara, Belgia, Inggris, Jerman dari beberapa negara dan mereka pasti punya pemahaman soal sepak bola dan edukasi mereka bisa dibilang sedikit berada di atas karena para pemain Indonesia dan itu bisa jadi keuntungan untuk Filipina,” ujar analisis mantan pelatih Filipina, Simon McMenemy.
Ketiganya dianggap Simon dapat lebih mengerti dengan perubahan taktik di atas lapangan. Bermodal bantuan tiga pemain yang bermain di Eropa, The Azkals punya bekal kuat untuk beradu kekuatan dengan Timnas Indonesia.
Sven-Goran Eriksson
“Tapi bukan berarti itu akan memenangkan pertandingan dengan hanya hal itu, tidak. Karena ketika sesuatu terjadi di dalam lapangan, misalnya ada pemain yang keluar karena kartu merah atau cedera atau perubahan taktik, bisa dibilang Filipina bisa lebih bisa beradaptasi dengan hal-hal itu,” kata Simon menambahkan.
Kehadiran ketiganya di skuat Filipina tidak serta-merta mengecilkan kans Timnas Indonesia. Simon menilai pasukan Bima Sakti Tukiman juga memiliki peluang asalkan strategi berjalan dengan mulus.
“Tapi kalau taktik Timnas Indonesia berjalan, ada kemungkinan besar untuk menang. Jika ada sesuatu terjadi di tengah pertandingan seperti yang disebutkan tadi, Filipina lebih bisa beradaptasi dengan hal-hal seperti itu.”
“Karena mereka punya pemain seperti Neil Etheridge yang bermain di Liga Inggris, ada Phil Younghusband yang pernah menimba ilmu di Akademi Chelsea, punya pengalaman yang banyak sekali,” imbuh pelatih Bhayangkara FC ini.