DBasia.news – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI), Zainudin Amali, segera membentuk kepanitian bersama PSSI untuk Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.
Menurutnya, kepanitian ini akan dibentuk melibatkan banyak kementerian terkait sesuai Instruksi Presiden (Inpres) No 3 tentang Percepatan Pembangunan Persepakbolaan Nasional.
“Idealnya melalui Keppres (Keputusan Presiden). Kepanitian ini yang masuk dalam area kita. Ada juga yang areanya FIFA. Kalau area FIFA kan tidak bisa kita atur-atur. Saya sedang diskusi dengan stakeholder, dengan PSSI terutama,” kata Zainudin Amali.
“Ya secepatnya akan dibentuk. Kementerian-kementerian lain yang terlibat juga akan masuk. Kominfo, Kemenhumham, Kemenaker, Kemenkeu, Kemenpupr. Lembaga-lembaga yang ada di Inpres Nomor 3 tahun 2019. Cuma siapa orang-orangnya sedang didiskusikan, tapi semuanya baik untuk penyelenggaraan maupun untuk tim itu koordinatornya adalah Kemenpora,” tambahnya.
Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021. Event ini diselenggarakan dari Mei hingga Juni 2021.
Para pemain Timnas Indonesia U-19 berpeluang menjadi penggawa Timnas Indonesia U-20 di event tersebut. Saat ini, Timnas Indonesia U-19 sedang dalam tahap seleksi perdana di bawah kepemimpinan pelatih kepala Gong Oh-kyun, dan supervisi manajer pelatih Shin Tae-yong.
-
Pemkab Sumedang Harapkan Keuntungan Piala Dunia U-20
-
Ini Kekurangan Stadion Patriot jika Ingin Jadi Venue Piala Dunia U-20
-
FIFA dan PSSI Berharap Stadion I Wayan Dipta Tak Mundur dari Venue Piala Dunia U-20
-
Pekanbaru Jadi Calon Kota Tuan Rumah Piala Dunia U-20
-
Jokowi Berharap Stadion Manahan Jadi Venue Piala Dunia U-20