DBasia.news – Kepa Arrizabalaga tak dimainkan di laga Premier League terakhir Chelsea melawan Wolverhampton Wanderers. Hal itu bisa terjadi di final Piala FA melawan Arsenal.
Musim 2019-20 bisa menjadi periode terakhir Kepa Arrizabalaga bersama Chelsea. Kiper asal Spanyol itu dipercaya bakal dilepas karena performanya tidak sebanding dengan harga yang dibayarkan The Blues.
Chelsea merekrut Kepa pada 2018 dari Athletic Bilbao seharga 80 juga euro. Banderol yang menjadikan Kepa sebagai kiper termahal di dunia. Namun, kinerja pemain berusia 25 tahun itu ternyata tidak sesuai harapan.
Kepa tercatat 51 kali kebobolan dari total 54 laga dan hanya mencatat 23 clean sheet. Dia juga sempat melakukan blunder fatal saat final Piala Liga yang berujung Chelsea kalah adu penalti 3-4 dari Manchester City.
Musim ini, performa Kepa makin menurun. Dia sudah kemasukan 58 kali dari 41 partai secara kesuluruhan dengan 10 clean sheet. Bahkan Lampard sempat mencadangkan Kepa dan memilih Willy Caballero sebagais starter hingga kompetisi terhenti karena pandemi virus corona.
Ketika kompetisi dilanjutkan, Kepa kembali dipercaya sebagai kiper utama. Tapi, dari tujuh laga yang dijalani, hanya dua kali Kepa tidak kebobolan. Puncak kekecewaan Chelsea terjadi saat laga melawan Liverpool di Stadion Anfield.
Kini Kepa diperkirakan tidak akan diturunkan saat Chelsea menghadapi Arsenal di final Piala FA. Dilansir Mirror, Kepa melihat hal itu sebagai pertanda kiprahnya di Stamford Bridge tinggal menghitung hari.
Semula Chelsea disebut masih ragu untuk melepas kiper yang dibeli mahal itu. Namun Sportsmail mengabarkan bahwa Chelsea dikabarkan bersedia melepas Kepa jika ada yang menawar 50 juta poundsterling.
Sambil menunggu Kepa terjual, Direktur teknik dan performa Chelsea Petr Cech, yang juga eks kiper, ditugaskan untuk mencari sosok yang tepat sebagai pengganti Kepa.
Ada beberapa nama yang disebut ada dalam buku incaran Chelsea. Di antara nama-nama itu terdapat kiper Burnley Nick Pope, Andre Onana (Ajax), dan Dean Henderson (Manchester United).
