DBasia.news – Bukayo Saka kembali masuk ke starting XI ketika Inggris mengalahkan Denmark 2-1 lewat babak perpanjangan waktu di semi-final Euro 2020 di Wembey, Kamis (8/7) dini hari, dengan pemain berusia 19 tahun itu mencatatkan sejarah.
Saka absen ketika The Three Lions menang 4-0 atas Ukraina karena cedera saat sesi latihan, padahal sebelumnya ia tampil sebagai starter kontra Republik Ceko di pertandingan pamungkas grup dan lawan Jerman di babak 16 besar. Ketika Saka absen lawan Ukraina, posisinya digantikan Jadon Sancho, yang tampil impresif.
Namun, Sancho kembali duduk di bangku cadangan di pertandingan lawan Denmark, sebagai satu-satunya perubahan komposisi pemain dari duel kontra Ukraina.
Di pertandingan lawan Denmark, Saka bermain hingga menit ke-69 sebelum pemain Arsenal itu digantikan Jack Grealish, yang kemudian juga ditarik keluar di babak tambahan waktu dan posisinya digantikan Kieran Tripper.
Manajer Inggris Gareth Southgate secara mengejutkan memilih lini belakang yang sama dengan perempat-final, meski tim akhirnya kebobolan gol untuk pertama kalinya di Euro 2020 ini.
Jordan Pickford berada di bawah mistar gawang dengan Luke Shaw, Harry Maguire, John Stones, dan Kyle Walker berada di depannya.
Declan Rice dan Kalvin Phillips tetap mengisi posisi gelandang bertahan, dengan Saka, Raheem Sterling, Mason Mount, dan Harry Kane melengkapi susunan line-up.
Ada banyak reaksi di media sosial yang menyoroti keputusan Southgate itu, karena Sancho, Marcus Rashford, Grealish, dan Phil Foden duduk di bangku cadangan, meski dua pemain terakhir mendapat kesempatan tampil sebagai pemain pengganti.
Saka membuat sejarah, dengan menjadi pemain termuda Inggris (19 tahun dan 205 hari) yang tampil sebagai starter di babak semi-final atau final di turnamen besar (Kejuaraan Eropa dan Piala Dunia).
Gol penentu kemenangan Inggris, yang mencapai final di turnamen besar untuk pertama kalinya dalam 55 tahun, dicetak Harry Kane pada menit ke-104 setelah memanfaatkan bola rebound hasil sepakan penaltinya. Hadiah tendangan 12 pas adalah berkat kontribusi Raheem Sterling, yang dijatuhkan Joakim Maehle di kotak terlarang.
Di partai final di Wembley, Senin (12/7) dini hari WIB, Inggris akan menghadapi Italia, yang sehari sebelumnya menyingkirkan Spanyol lewat adu penalti.