DBasia.news – Mike Maignan cukup sukses untuk menggantikan Gianluigi Donnarumma sebagai kiper utama AC Milan. Tapi, pria berusia 27 tahun itu ternyata masih punya kelemahan.
Milan membeli Maignan dari Lille pada musim panas 2021 dengan biaya sekitar 15 juta euro. Ia diplot menggantikan peran Donnarumma yang enggan memperpanjang kontrak dan pindah ke Paris Saint-Germain.
Keraguan sempat mengiringi kedatangan Maignan. Hal itu tak lepas dengan tangguhnya Donnarumma dalam mengawal gawang Milan.
Namun Maignan menjawab keraguan tersebut dengan performa menjanjikan. Ia dengan cepat membuat suporter Milan melupakan Donnarumma.
Maignan bahkan menandai musim debutnya dengan gelar Scudetto. Ia hanya kebobolan 21 gol dan mencatatkan 17 clean sheet dari 32 laga Serie A 2021-2022.
Penampilan apik tersebut nyatanya bukan berarti Maignan tak memiliki kelemahan. Legenda Milan, Nelson Dida yang kini menjabat sebagai pelatih kiper Il Diavolo Rosso membocorkan kekurangan anak asuhnya tersebut.
“Datang ke Milan berarti mengambil tanggung jawab besar. Dia kurang menguasai beberapa teknik dasar sehingga harus meningkatkannya setiap hari,” kata Dida kepada MilanNews.it
“Saya mengajarinya tentang semua apa yang telah saya pelajari. Datang ke Milan berarti mengambil tanggung jawab besar.”
Tangan dingin Dida terbukti mampu memoles Maignan menjadi seorang kiper tangguh. Ia kerap melakukan penyelamatan gemilang yang sulit dipercaya.
Dida sendiri tak ragu memberikan pujian. Ia menganggap Maignan kini layak menjadi salah satu kiper terbaik dunia.
“Saya akan menempatkan Maignan di antara enam hingga 10 kiper teratas di dunia saat ini. Dia terus berkembang setiap saat,” tegasnya.