DBasia.news – Pelatih Timnas Thailand U-19, Ithsara Sritharo, menyampaikan selamat kepada China yang meraih kemenangan 3-1 atas anak asuhnya.
Seperti diketahui, Thailand U-19 kalah 1-3 dari China U-19, pada laga pertama turnamen garapan PSSI bertajuk PSSI U-19 International Tournament 2018 di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (21/9).
Hasil ini diperoleh setelah unggul lebih dulu. Pada menit ke-18, Thailand mencetak gol Pithak Phaphirom. Bola sepakan Pithak meluncur deras dan tak mampu dihadang.
Thailand saling serang dengan China setelah itu. Namun hingga babak pertama berakhir, tak ada gol lagi tercipta.
Itu sebelumnya China mencetak gol enam menit babak kedua berjalan. Gol China dicetak Tianyu Go setelah menerima umpan jauh dan bola sepakannya tak mampu dihalau kiper Thailand.
Thailand berbalik tertinggal. Tianyu Go mencetak gol lagi pada menit ke-59, sebelum Chaoyang Liu memperbesar keunggulan China pada menit ke-67 lewat tembakan dari luar kotak, di mana bola tak bisa dihadang.
Timnas Thailand U-19 sebelumnya juga kalah dari China ketika bertemu di turnamen milik Federasi Sepak Bola Thailand, GSB Bangkok Cup 2018, beberapa waktu lalu.
“Selamat kepada Timnas China. Hari ini kami bermain bagus di babak pertama. Tapi di babak kedua kami dikejutkan dan hilang konsentrasi. Akhirnya kebobolan,” kata Ithsara Sritharo.
Timnas Thailand U-19 selanjutnya menghadapi skuat Indonesia asuhan Indra Sjafri di Stadion Pakansari, Minggu (23/9). Adapun China berlaga lagi pada Selasa (25/9) melawan Indonesia.
Pertemuan dengan Timnas Indonesia U-19 akan menjadi yang ketiga kalinya. Thailand sudah dua kali bertemu dengan Indonesia di Piala AFF U-19 2018.
Dalam dua pertemuan sebelumnya, Thailand menang 2-1 di babak grup sebelum kalah 1-2 di partai perebutan tempat ketiga.
“Pertandingan berikutnya melawan Indonesia. Tahun ini kami sudah bertemu dua kali, memenangkan satu kali dan satu lagi kalah. Kami memiliki sejumlah informasi.”
“Saya pikir akan menjadi pertandingan yang menarik. Kami berharap memenangkan pertandingan,” jelas Ithsara Sritharo.