DBasia.news – Sriwijaya FC kalah 0-2 dari Persita Tangerang. Rekor tak terkalahkan dan selalu sapu bersih laga kandang pun sudah ternoda.
“Kalah dari Persita Tangerang bukan kiamat, karena kompetisi masih panjang,” ucap pelatih Kepala Sriwijaya FC Kas Hartadi.
Kekalahan itu harus menjadi pelajaran berharga bagi pelatih dan pemain. Tim akan berbenah untuk dapat tampil lebih baik lagi.
Tim harus meraih kemenangan di laga berikutnya untuk menjaga asa mendapatkan tiket promosi ke Liga 1.
Kas Hartadi kembali menyampaikan permohonan maaf atas hasil buruk ini. Permainan Laskar Wong Kito sebenarnya tidak terlalu buruk. Tapi, Kas mengakui bahwa sejak awal babak pertama, anak asuhnya seakan kehilangan karakter bermain.
Pemain justru ikut irama permainan Persita Tangerang. Dalam situasi itulah, permainan menjadi sulit berkembang.
Sementara Persita bermain pelan-pelan tapi beberapa kali mengancam. Dua peluang berharganya justru berbuah gol.
“Kita banyak juga peluang tapi justru tidak ada yang berhasil menjadi gol,” katanya.
Organisasi antar lini tidak berjalan mulus. Itu bukan saja karena pressing lawan yang ketat. Tapi, karena memang pemain beberapa kali melakukan kesalahan sendiri.
“Kita sering salah passing, banyak kesalahan sendiri yang kita lakukan,” ujarnya.