DBasia.news – Pelatih Persija Jakarta, Julio Banuelos, dalam bayang-bayang pemecatan. Laga Persija Jakarta kontra PSIS Semarang di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (15/9), akan menjadi penentu nasibnya.
Laga tersebut menjadi kesempatan bagi Julio Banuelos untuk tetap berada di kursi pelatih skuat Macan Kemayoran. Jika kalah, ia dipastikan CEO Persija Ferry Paulus akan dicoret.
“Persija Jakarta memberikan kesempatan satu pertandingan lagi kepada Julio Banuelos dan asisten pelatih Eduardo Perez. Apabila gagal menang melawan PSIS nanti, mereka akan mundur dari kursi juru taktik,” kata Ferry Paulus.
Dalam penanganannya Persija masih belum bisa berbicara banyak di kompetisi Liga 1 2019. Sempat meraih kemenangan kala menjamu Kalteng Putra, Persija kemudian tak merasakan kemenangan lagi.
Setelah imbang 1-1 di kandang Persebaya, Persija ditahan imbang PSM Makassar 0-0. Itu sebelum menelan dua kekalahan masing-masing saat menjamu Badak Lampung FC dan berhadapan dengan Persipura Jayapura.
Sebagai tim berstatus juara Liga 1 2018, posisi Persija di klasemen terbilang tak pantas. Macan Kemayoran ada di tempat ke-17 setelah baru mengoleksi 14 poin dari 15 laga.
“Kami sangat bangga dengan sikap para pemain. Kami tahu besok laga yang penting. Saya harap kami besok bisa menangkan laga,” kata Julio Banuelos.
“Pertandingan kemarin saya pikir kami 50:50. Kami melakukan satu kesalahan dan akhirnya membuat kami kalah. Dan mungkin salah satunya karena faktor buruknya lapangan. Target selalu memenangkan pertandingan. Saya tidak memikirkan hal lain, bagaimana tim ini bisa menang di laga esok,” tambahnya.