DBasia.news – Keputusan bulat sudah diambil Mesut Ozil terkait hujan kritikan yang diterimanya dari Jerman. Ozil memilih mengakhiri perjalanannya dengan timnas Jerman dan pensiun.
Ozil, 29 tahun, pensiun dengan total 92 caps dan 23 gol dari timnas Jerman yang sudah dibelanya sejak tahun 2009. Prestasi terbesarnya saat mengangkat titel Piala Dunia 2014. Sejak saat itu, publik Jerman seringkali mengkritisi performa Ozil.
Keadaan semakin bertambah parah saat dia bersama Ilkay Gundogan dan Cenk Tosun berfoto dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, tepat beberapa hari sebelum Piala Dunia 2018 berlangsung.
Pemain berdarah Turki itu dianggap tidak setia dengan Jerman yang membesarkannya dan mempopulerkan namanya. Pasca Jerman tersingkir dari Piala Dunia situasi kian memanas. Ozil menjadi kambing hitam keterpurukan Die Mannschaft dan disudutkan oleh beberapa legenda Jerman, hingga DFB (Federasi Sepak Bola Jerman).
“Saya lega kekhawatiran ini sekarang berakhir (tanggapi pensiunnya Ozil). Dia sudah bermain buruk selama bertahun-tahun terakhir. Dia terakhir memenangi tekel (bola) sebelum Piala Dunia 2014, dan sekarang dia beserta performa buruknya sudah berlalu,” ucap Hoeness.
Namun, dukungan untuk keputusan Ozil juga berdatangan. Tiga di antaranya datang dari figur beken: Jerome Boateng, Hector Bellerin, dan Kanselir Jerman, Angela Merkel.
“Sangat aneh seseorang yang telah memberikan banyak hal kepada negaranya di dalam dan luar pertandingan diperlakukan dengan sangat tidak terhormat. Hebat Mesut Ozil karena berpegang teguh dengan sikapnya!” ucap Bellerin di akun Twitter.
Angela Merkel
“Kanselir menilai Mesut Ozil dengan sangat tinggi. Dia pesepakbola yang telah berkontribusi dengan sangat besar dengan timnas,” pungkas. juru bicara Merkel, Ulrike Demmer.
