DBasia.news – Markas Barito Putera, Stadion 17 Mei Banjarmasin, akan mengalami renovasi. Stadion 17 Mei akan direnovasi menyesuaikan standart AFC untuk Liga 1 2019.
Seperti diketahui, AFC sebagai Konfederasi Sepak Bola Asia menetapkan regulasi-regulasi anyar kepada seluruh anggotanya dalam level kompetisi. Salah satunya adalah menetapkan seluruh klub yang bermain di kompetisi kasta tertinggi negara anggotanya, wajib memiliki stadion berstandar AFC. Termasuk di Liga 1 Indonesia.
Sebetulnya, regulasi ini sudah berjalan pada Liga 1 2018. Namun, regulasi ini belum maksimal dalam hal penerapan. AFC pun masih memberi kelonggaran. Namun tidak untuk Liga 1 musim depan.
“Sama seperti yang selalu kami sampaikan, nanti kalau sudah jadi (Stadion 17 Mei yang renovasi) baru bisa kami sampaikan. Karena kami ingin memberikan bukti dulu. Jadi nanti kalau sudah terenovasi baru bisa kami sampaikan seperti apa dan tentunya kami ingin memberikan yang terbaik,” kata Pemilik Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, di kediamannya, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Selasa (4/9) malam WITA.
“Kalau janji pak Gubernur (Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor) dalam tahun ini. Mudah-mudahan bisa terealisasi dengan secepatnya.”
Jika renovasi itu dilakukan pada akhir tahun ini, bukan tidak mungkin Barito Putera akan memiliki kandang sementara guna mengarungi Liga 1 2019. Barito Putera pun sudah memiliki opsinya.
“Kami berharap bisa kembali seperti tahun 2013 ber-home base di Martapura FC (Stadion Demang Lehman). Nanti kami akan coba rundingkan lagi seperti apa baiknya,” tutupnya.
Stadion Demang Lehman bukan tempat anyar bagi Barito Putera. Sebab, stadion tersebut sempat menjadi kandang pertama Barito Putera.