DBasia.news – The Blues mencatatkan hattrick kegagalan setelah kalah melawan Liverpool pada laga final Piala FA 2021-2022, di Stadion Wembley, Sabtu (14/5). Dengan skor menang 6-5 dalam adu penalti.
Sejatinya, laga berjalan sama kuat. Kedua tim saling jual beli serangan. Meskipun, The Reds lebih unggul dari sisi jumlah peluang dan penguasaan bola.
Namun, hingga waktu normal berakhir, tidak ada gol yang tercipta. Sementara itu, pada babak tambahan, kedua tim kembali menemui kebuntuan.
Akhirnya, seperti final Piala Liga Inggris musim ini, pemenang harus ditentukan melalui adu tendangan penalti.
Pada fase itulah mental juara Liverpool lebih terlihat. Hanya Sadio Mane yang gagal dari kubu Liverpool. Sementara itu, Cesar Azpilicueta dan Mason Mount adalah dua pesakitan dari kubu The Blues. Akhirnya, Liverpool menjadi kampiun usai menang 6-5 pada adu tendangan penalti.
Hasil tersebut menambah catatan kelam Chelsea di Piala FA. Sebab, ini adalah kegagalan ketiga beruntun Chelsea di final Piala FA. Chelsea mengikuti jejak Newcastle United.
Pada dua episode final sebelumnya, Chelsea menelan kekalahan dari Arsenal (2019-2020) dan Leicester City (2020-2021). Walhasil, Chelsea melalui musim ini tampa meraih trofi.
Sementara itu, ini adalah gelar kedua untuk Liverpool pada musim 2021-2022. The Reds menjaga peluang meraih quadruple dengan dua pertempuran tersisa yakni Liga Champions dan Premier League.
