DBasia.news – Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi mengatakan bahwa klubnya akan menjadi juara Liga Champions, suatu saat. Pernyataan itu disampaikan setelah PSG gagal pada penampilan perdana mereka di final Liga Champions musim 2019-2020. PSG takluk 0-1 atas Bayern Munchen, Senin (24/8) dini hari WIB.
Kekalahan itu mengecewakan bagi PSG, yang telah melakukan investasi besar-besaran dengan mendatangkan pemain-pemain berstatus bintang seperti Neymar dan Kylian Mbappe untuk mencapai target utama mereka memenangkan gelar Liga Champions.
Al-Khelaifi mengaku bahwa klub sangat kecewa dan sedih, tetapi juga menjamin bahwa ini bukan kali terakhir PSG mencapai level ini.
“Kami sedih. Jangan lupa kami telah melakukan hal-hal hebat musim ini. Di final, kami kalah 1-0 tetapi kami (seharusnya) bisa mencetak dua atau tiga gol,” kata Al-Khelaifi kepada RMC Sport.
“Itu sangat dekat. Saya sangat bangga dengan para pemain. Kami menjalani musim yang hebat, turnamen yang hebat di sini. Kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk menang, tetapi itulah sepak bola.”
“Kami akan bekerja keras untuk menang musim depan. Malam ini kami percaya lebih dari sebelumnya. Saya berjanji kami akan memenangkan Liga Champions.”
Meski kalah, Al-Khelaifi mengatakan bahwa PSG tetap menjalani musim yang sukses dan kekalahan pada di Lisbon akan dilihat sebagai pelajaran bagi klub.
“Para pemain, sejujurnya, semua orang pantas bangga,” katanya. “Mereka telah menciptakan sesuatu.”
“Kami bermain melawan Bayern yang perkasa, itu adalah sesuatu. Mereka salah satu tim terbaik di dunia. Kami kalah 1-0. Itulah sepak bola. Anda harus meningkatkan hal-hal kecil. Ini final pertama kami, tetapi yang kesebelas bagi Bayern.”
“Kami menjalani musim yang hebat, kami mencapai final, kami memenangkan empat trofi. Kami sedih, kami kecewa, tetapi ada sisi positifnya.”
“Kami akan kembali suatu hari nanti, kami akan bekerja untuk itu. Tidak mudah mencapai final, tetapi kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk memenangkan trofi ini,” tutupnya.