DBasia.news – Hukuman dari UEFA terkait pelanggaran FFP (Financial Fair Play) nyatanya tidak buruk-buruk amat bagi AC Milan. Selain mereka sukses memenangi gugatan yang diajukan ke Badan Arbitrase Olahraga Dunia (CAS), hukuman itu mengawali perubahan era yang dimulai dari pergantian pemilik klub, dari Li Yonghong (pengusaha Tiongkok) ke Elliott Management.
Revolusi Milan telah dimulai. Marco Fassone dan Massimiliano Mirabelli dicabut dari jabatannya sebagai CEO dan Direktur Olahraga. Leonardo, yang pernah dua periode bermain untuk Milan (1997-2001 dan 2002-03), ditunjuk sebagai Direktur Olahraga baru. Pria asal Brasil langsung memperlihatkan sentuhannya melalui kesuksesan merekrut Gonzalo Higuain dan Mattia Caldara dari Juventus.
Tidak lama berselang, Milan juga sukses memulangkan kembali legenda lainnya, Paolo Maldini. Legenda yang hanya menghabiskan karier panjangnya bersama Milan ditunjuk sebagai Direktur Pengembangan Strategis, dengan tugas mengembangkan Milan baik secara teknis atau akademis klub agar klub bisa kembali bangkit sebagai tim yang ditakuti di Italia dan Eropa.
Kaka
Tak berhenti sampai di situ saja, legenda lainnya juga akan didatangkan Milan. Dia adalah peraih Ballon d’Or 2007, Kaka, yang baru pensiun bermain Desember lalu. Kaka akan kembali ke San Siro sebagai murid Leonardo karena dia ingin mempelajari pekerjaan di jajaran direksi.
“Dia (Kaka) telah mengatakan dengan jelas bahwa dia ingin belajar menjadi direktur. Dia murid saya dan saya mengaguminya, dan dia akan selalu memiliki ikatan dengan klub ini. Dia memiliki banyak hasrat dan akan berada di Milan pada September. Belum ada yang direncanakan, tapi dia akan datang dan belajar – dengan gratis,” tutur Leonardo, diberitakan ESPN.
Leonardo, Maldini, Kaka, dan jangan dilupakan juga, Gennaro Gattuso, yang kini melatih tim peraih tujuh titel Liga Champions. Reuni mereka jelas menjadi kabar bagus bagi fans sejati Milan, khususnya mereka yang sudah mengikuti sepak terjang Milan di akhir era 90-an dan awal 2000-an.
“Leonardo dan pemilik klub telah memperlihatkan kepada saya proyek mereka dan saya memercayainya. Saya benar-benar bahagia. Leonardo telah jadi sosok fundamental. Orang-orang menciptakan perbedaan: kami berteman, kami berbeda, tapi kami cocok bersama. Kami tahu subyeknya dan juga tahu klub ini,” tambah Maldini mengutarakan alasan kembali ke Milan setelah sekian lama.