DBasia.news – Bintang Chelsea, Kai Havertz, menjadi pahlawan kemenangan timnya melawan Palmeiras pada laga puncak Piala Dunia Antarklub. Satu gol di laga final membuat Kai Havertz menyamai rekor Lionel Messi.
Awalnya, Chelsea memimpin terlebih dahulu melalui gol sundulan Romelu Lukaku. Namun, pelanggaran Thiago Silva di kotak terlarang membuat Raphael Veiga memiliki kesempatan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Kemudian, kedua tim tidak bisa mencetak gol hingga waktu normal berakhir. Laga pun dilanjutkan ke perpanjang waktu.
Pada babak tersebut, tembakan Cesar Azpilicueta dianggap mengenai tangan pemain bertahan Palmeiras. Wasit pun menunjuk titik putih.
Tanpa Jorginho dan Lukaku di lapangan, sepertinya Azpilicueta yang akan menjadi algojo. Namun, Havertz yang maju sebagai eksekutor. Hebatnya, pemain internasional Jerman itu membawa Chelsa unggul dan menutup laga dengan skor 2-1.
“Luar biasa. Setelah juara Eropa sekarang juara dunia. Bagi saya kedengarannya lebih baik. Kami panas berada di sini untuk memenangi laga dan itu adalah perasaan luar biasa,” ungkap Kai Havertz pada Channel 4.
“Jujur, saya gugup. Maksud saya, itu adalah penalti yang besar. Saya pikir sangat bagus untuk tetap gugup dan sangat bahagia,” katanya.
“Saya mengambil penalti ketiga. Jorgi dan Rom sudah keluar. Jadi, saya satu-satunya pemain di lapangan dan yang lainnya memberikan kepercayaan. Hakim, Azpi, semua orang mengatakan Anda yang maju dan saya melakukannya.”
Menurut Opta Joe, gol kemenangan dari titik putih ditambah gol pada final Liga Champions musim lalu melawan Manchester City menjadikan Havertz menyamai catatan rekor Lionel Messi. Hanya Messi dan Havertz yang bisa mencetak gol dalam dua laga final. Messi menjadi yang pertama pada 2011.
“Saya tidak tahu harus berkata apa. Maksudnya, saya selalu memimpikan perasaan luar biasa ini. Saya berterima kasih kepada semua orang, keluarga, teman, dan pacar. Ya, terima kasih banyak untuk mereka.”
