DBasia.news – Kejutan besar terjadi dalam lanjutan Serie A Italia pekan lalu saat Juventus terpaksa harus menunda kepastian juara mereka pasca kalah 1-2 atas SPAL. Kekalahan tersebut ditenggarai karena Juventus mengistirahatkan sebagian besar pilarnya untuk menyongsong laga perempat final Liga Champions kontra Ajax Amsterdam. Sayang dalam babak perempat final terseut Juventus harus kembali menelan kekalahan. Praktis harapan untuk mengawinkan gelar Serie A Italia dan Liga Champions sudah resmi tertutup bagi Juventus. Dengan demikian, Juventus wajib untuk segera mengamankan gelar juara mereka musim ini dengan meraih kemenangan atas Fiorentina pada hari Sabtu 20 April 2019 pukul 23:00 WIB di Juventus Stadium.
Tersingkirnya Juventus dari Liga Champions tentu merupakan sebuah hal yang sangat mengejutkan karena I Bianconeri merupakan salah satu kandidat kuat juara turnamen paling akbar di Eropa tersebut musim ini. Dalam laga melawan Ajax, Juventus sempat tampil baik di 30 menit pertama dan mampu unggul lewat tandukan Cristiano Ronaldo namun lini tengah Juventus nampak tak mampu mempertahankan dominasinya yang membuat Ajax mampu menciptakan peluang lebih banyak dari tuan rumah. Hasil ini sekaligus membuat posisi dari Massimiliamo Allegri menjadi rawan dengan rumor yang beredar menyebutkan jika Antonio Conte siap kembali menukangi Si Nyonya Tua. Dengan situasi seperti ini tentu Juventus wajib paling tidak menebus kegagalan di Liga Champions dengan menang meyakinkan atas Fiorentina sekaligus memastikan gelar Juara Serie A mereka. Dengan pulihnya beberapa pemain pilar Juventus seperti Mario Mandzukic, Douglas Costa hingga Juan Cuadrado membuat Juventus semakin wajib untuk memetik kemenangan.
Hanya kiper cadangan Juventus, Mattia Perrin yang dipastikan absen karena cedera. Jika kembali gagal meraih poin penuh, Skenario lain bagi Juventus untuk meraih gelar juara adalah berharap Napoli menelan kekalahan namun tentunya skenario tersebut bukan merupakan hal yang diharapkan Juventini. Apalagi Juventus pekan lalu juga baru saja kalah di kandang SPAL 0-1.
Dari kubu Fiorentina, kubu La Viola baru saja melakukan pergantian pelatih dari Stefano Piolli yang melakukan pengunduran diri akibat rentetan hasil buruk digantikan dengan sosok Vicenzo Montella yang notabene pernah menukangi La Viola. Dalam debutnya bersama Fiorentina Montella juga belum mampu mengubah gars nasib Federico Chiesa dkk dengan hanya bermain imbang tanpa gol kontra Bologna yang merupakan penghuni zona degradasi. Dalam laga itu, Fiorentina terhitung tampil buruk dan hasil seri tersebut semakin memperkecil kans Fiorentina untuk lolos ke Eropa. Target untuk lolos ke Eropa memang sudah sangat susah untuk dicapai bagi Fioretina, meskipun memiliki komposisi pemain seperti Federico Chiesa, Luis Murriel hingga Jordan Veretout. Tak heran jika Pioli kemudian terpaksa harus menanggalkan jabatanya. Laga ini sekaligus menjadi ujian berat bagi Montella untuk membuktikan kelayakanya sebagai juru taktik La Viola, jika kembali kalah secara memalukan serta bermain buruk bukan tidak mungkin mantan pelatih AC Milan ini hanya bertahan sampai akhir musim saja.
Juventus diprediksi akan menang atas Fiorentina dengan skor 2-0.
Juventus (4-3-3) : Wojciech Sczesny (GK) Joao Cancelo, Giorgio Chiellini, Leonardo Bonnuci, Alex Sandro, Blaise Matuidi, Miralem Pjanic, Rodrigo Bentacur, Douglas Costa, Mario Mandzukic, Cristiano Ronaldo
Fiorentina (4-3-3) : Alban Lafont (GK) Christiano Biraghi, Germain Pezzela, Nikola Milenkovic, Federico Cecherini, Jordan Veretout, Marco Benassi, Gerson, Federico Chiessa, Giovani Simeone, Luis Muriel