Juventus Tersandung Kasus Pemalsuan Keuangan, Cristiano Ronaldo Disebut Bakal Ikut Terseret

Soccer Football - Premier League - Manchester United v Arsenal - Old Trafford, Manchester, Britain - December 2, 2021 Manchester United's Cristiano Ronaldo applauds fans after he was substituted REUTERS/Phil Noble EDITORIAL USE ONLY. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or 'live' services. Online in-match use limited to 75 images, no video emulation. No use in betting, games or single club /league/player publications. Please contact your account representative for further details.

DBasia.news – Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo, dikabarkan bisa saja terseret dalam kasus yang dialami Juventus. Keberadaan Ronaldo adalah sebagai saksi.

Pihak berwenang sedang menyelidiki keuangan Juventus sebagai bagian dari kasus yang dikenal sebagai plusvalenze. La Vecchia Signora dikabarkan melakukan penipuan untuk mencapai capital gain. Juve dituding melakukan pemalsuan pembukuan dan transfer sebesar 50 juta euro.

Penyelidikan bermula dari sebuah berkas yang dibuka oleh Kantor Kejaksaan Turin setelah penyelidikan CONSOB dan COVISOC. Para petinggi Juventus seperti Andrea Agnelli (presiden klub), Pavel Nedved (wakil presiden), hingga Fabio Paratici (mantan direktur) ikut dimintai keterangan.

Menurut laporan Gazzetta dello Sport, Cristiano Ronaldo juga bisa ikut didatangkan sebagai saksi. Meskipun, Corriere della Sera menilai kemungkinan besar yang akan datang adalah agennya, Jorge Mendes. Pria asal Portugal itu dilaporkan akan memberikan kesaksian sebelum libur Natal.

Lebih lanjut, Corriere melaporkan penyadapan telepon mengungkap jika pengacara Cesare Gabasio dan direktur Federico Cherubini melakukan komunikasi soal dokumen yang seharusnya tidak ada.

Karena Juventus berada di bursa saham, transfer dan kontrak para pemain lebih terbuka sehingga membuat potensi penyelidikan pihak berwenang semakin membesar.

Sementara itu, direktur tim U-23 Juventus, Giovanni Manna, dilaporkan diperiksa selama tiga jam. Adapun, direktur keuangan Juventus yang dipanggil untuk memberikan bukti, Marco Re dan Stefano Bertola, menolak untuk menjawab pertanyaan.

Andai terbukti, beragam hukuman menanti Juventus. Juve bisa dihukum pengurangan poin, pengurangan jumlah pemain di kompetisi Eropa, pencopotan titel Scudetto, degradasi, hingga didepak dari kompetisi. Semua tergantung dari tingkat kesalahan.