DBasia.news – Napoli berhasil meraih trofi Coppa Italia musim 2019-2020 saat mampu mengalahkan Juventus dengan skor 4-2 lewat babak adu penalti, Kamis (18/06). Sang manajer, Gennaro Gattuso menyebutkan keberhasilan dirinya dan klub tak lepas oleh bantuan dari dewa sepak bola dan mendiang adiknya.
Juni 2020 meninggalkan kesan yang sangat mendalam bagi Gattuso. Di bulan inilah ia mengalami dua momen tak terlupakan dalam hidupnya.
Pada 2 Juni, Gattuso harus kehilangan adik perempuan bernama Francesca untuk selama-lamanya. Wanita berusia 37 tahun itu meninggal karena sakit parah yang dialami sejak Februari.
“Kehidupan dan sepak bola telah memberi saya lebih banyak dari yang layak saya dapatkan. Namun dalam hidup, anda selalu memikirkan orang tua dan keluarga terlebih dahulu sehingga apa yang terjadi sangat sulit diterima,” kata Gattuso kepada Rai Sport.
kehilangan sang adik membuat Gattuso terpukul. Namun momen ini juga menjadi semacam motivasi tambahan bagi dirinya untuk meraih kesuksesan.
Saat memastikan diri lolos ke final usai menahan imbang Inter Milan, Gattuso mendedikasikannya untuk sang adik. Gelar juara ini tentu juga ia persembahkan untuk sang adik.
Selain sang adik, Gattuso menyinggung peran dewa sepak bola dalam kemenangan atas Juventus. Ia menilai sosok ini membantu mereka memenangi babak adu penalti.
Namun bukan berarti Gattuso merasa Napoli menang beruntung. Sebaliknya, ia menyebut Dries Mertens dan kawan-kawan memang layak keluar sebagai juara karena tampil lebih baik di laga final.
“Saya percaya kepada Dewa Sepak Bola. Ketika Anda melakukannya dengan benar, Anda menuai apa yang Anda tabur dan itu kembali kepada Anda,” tambahnya.
“Inilah kenapa saya sangat marah ketika melihat orang kehilangan hasratnya. Saya tidak punya penyesalan selama bermain dan ingin para pemain merasakan hal yang sama.”
Meski begitu, trofi Coppa Italia belum membuat Gattuso puas. Ia meminta anak-anak asuhnya untuk segera melupakan euforia dan mengalihkan fokus ke Serie A.
Napoli terancam absen dari Liga Champions musim depan karena kini menempati peringkat keenam di klasemen Serie A. Trofi Coppa Italia tentu akan terasa hambar jika mereka gagal meraih tiket ke kompetisi antarklub elite Eropa tersebut.
“Kami punya tanggung jawab untuk menjalani sisa 12 laga Serie A dengan sebaik-baiknya. Kami tak boleh cepat puas dan wajib memberikan yang terbaik,” pungkasnya.