DBasia.news – Josep Maria Bartomeu, Presiden Barcelona, turut angkat bicara soal aksi unjuk rasa Warga Katalan kepada Pemerintah Spanyol.
Beberapa pekan belakangan, suhu politik di Catalonia memanas. Terjadi bentrokan antara aparat keamanan dengan sejumlah demonstran yang menuntut kemerdekaan. Bartomeu menganggap, menjebloskan mereka ke penjara sama sekali bukan solusi.
“Belum sepekan yang lalu, kita sepakat bahwa penjara bukanlah solusi dalam masalah ini. Jika ada yang menuntur kemerdekaan, jangan dimasukkan ke penjara. Namun, hari ini aku melihat, kekerasan juga bukan solusi,” ucapnya seperti dikutip dari Sport English.
Catalonia merupakan sebuah otonomi khusus yang terletak di Spanyol bagian timur. Desakan untuk memerdekakan diri kembali meruncing beberapa tahun belakangan. Sebelumnya, Guardiola dan Xavi gencar menyuarakan kemerdekaan tersebut.
Buntut dari memanasnya suhu politik di Catalonia adalah tertundanya laga paling penting di LaLiga musim ini antara Barcelona dan Real Madrid. Pihak keamanan tidak bisa menjamin kondusivitas di sekitar area selama pertandingan berlangsung.
Opsi tanpa penonton dan pemindahan lokasi pertandingan ditentang oleh Barcelona. Sejauh ini, baru disebut tanggal 21 Desember 2019 sebagai hari pengganti pertandingan. Namun, belum ada yang memastikan pertandingan benar-benar digelar hari itu.