DBasia.news – Jordi Alba, bek kiri Barcelona, tidak habis pikir dengan comeback Zinedine Zidane yang kembali melatih Real Madrid. Menurutnya, sangat jarang pelatih kembali melatih klub dalam waktu singkat setelah meninggalkannya.
Pada akhir musim 2017-2018, publik sepak bola dibuat terkejud dengan pengunduran diri Zinedine Zidane sebagai pelatih Real Madrid. Saat itu, pelatih asal Prancis tersebut mengaku ingin mencari tantangan baru.
Kemudian, Real Madrid menunjuk Julen Lopetegui sebagai nakhoda anyar. Namun, hari-hari eks juru taktik timnas Spanyol di Madrid tersebut hanya berjalan sebentar. Tak lama berselang, Lopetegui didepak dari kursi pelatih.
Tak butuh waktu lama bagi Madrid untuk menemukan pengganti. Kali ini, pelatih Real Madrid Castilla, Santiago Solari dipromosikan untuk menukangi Luka Modric dan kawan-kawan.
Solari sempat memberikan secercah harapan bagi para pendukung Madrid. Namun, perlahan-lahan Madrid terlihat mulai kehabisan bensin. Hasilnya, Los Blancos tersingkir dari Copa del Rey dan Liga Champions.
Pada akhirnya, Zinedine Zidane turun gunung dengan kembali melatih Real Madrid. Sang pelatih sepakat membela panji Los Merengues hingga Juni 2022.
Keputusan Zidane kembali menangani Madrid membuat Jordi Alba terkejud. Menurutnya, ada sesuatu yang tidak normal.
“Secara teori, Real Madrid menjadi favorit. Namun, Ajax Amsterdam bermain lebih baik pada dua lagi dan pantas untuk menjadi pemenang,” ulas Alba seperti dilaporkan Four Four Two.
“Saya terkejud dengan kembalinya Zinedine Zidane ke Real Madrid. Tidak normal bagi seorang pelatih untuk kembali hanya dalam tempo sembilan bulan,” ulas Alba.
Menurut kabar yang beredar di Spanyol, Zidane telah mengajukan beberapa syarat kepada manajemen Madrid. Satu di antaranya adalah kendali penuh di bursa transfer.