DBasia.news – Teka-teki kemana Lionel Messi akan berlabuh usai berpisah dari Barcelona kian jelas terjawab. Klub tujuan La Pulga bahkan sudah diketahui presiden Blaugrana, Joan Laporta.
Barcelona dan Messi dengan terpaksa harus berpisah meski sepakat untuk memperpanjang ikatan kerja sama. Regulasi LaLiga terkait batasan beban gaji menjadi penghalang utama.
Satu pekan sebelum LaLiga 2021-2022 dimulai, Barcelona tak mampu menurunkan secara signifikan beban gajinya. Padahal itu merupakan syarat utama untuk memperpanjang kontrak Messi.
Barcelona akhirnya memilih menyerah. El Barca mengumumkan perpisahan dengan Messi pada Kamis (5/8) waktu setempat.
Usai batal memperpanjang kontrak di Barcelona, Messi dengan cepat dikaitkan dengan Paris Saint-Germain (PSG). Raksasa Prancis itu memang punya kekuatan finansial mumpuni untuk mengikat sang megabintang.
Rumor tersebut secara tak sengaja dikonfirmasi oleh Laporta. Ia memberitahu kabar ini kepada Florentino Perez dan Andrea Agnelli dalam sebuah rapat daring pendiri Liga Super Eropa.
“Messi akan pergi ke PSG, saya akan menyukainya jika dia tetap bersama kami tetapi itu tidak mungkin,” katanya Laporta dalam tayangan video yang dibocorkan Tuttomercatoweb.
Kabar Messi merapat ke PSG sebenarnya lebih dulu dibocorkan pangeran Qatar, Khalifah Bin Hamad Al-Thani. Ia merupakan kerabat pemilik Les Parisiens, Nasser Al-Khelaifi.
Dari laporan terbaru, PSG akan mengumumkan kedatangan Messi dalam beberapa hari ke depan. Sementara pemain berusia 34 tahun itu dijadwalkan memberikan pesan perpisahan kepada Barcelona pada Minggu (8/8) waktu setempat.
