DBasia.news – Penyisihan grup Liga Europa memang belum berjalan. Namun satu hal yang pasti, jika Arsenal melaju terus hingga final, mereka tidak akan bisa memainkan Henrikh Mkhitaryan.
Tidak hanya itu, Mkhitaryan juga tidak akan bremain saat Arsenal tandang ke markas Qarabag di fase grup. Mengapa demikian?
Sekali lagi ini merupakan salah satu contoh saat politik bercampur dengan olahraga. Sebagai pemain asal Armenia, Mkhitaryan tidak akan bisa masuk ke Azerbaijan. Pasalnya kedua negara ini bertikai dan tidak memiliki hubungan diplomatis. Konflik kedua negara ini sendiri terkait perebutan wilayah Nagarno-Karabakh dan wilayah lainnya.
Konflik kedua negara dimulai sejak 1988 silam dan berlanjut hingga saat ini. Pada 1994 kedua belah pihak sepakat melakukan gencatan senjata. Namun pada 2016 lalu, kedua negara terlibat pertempuran yang berlangsung empat hari. Alhasil kedua negara saling melarang kunjungan dari warga masing-masing, termasuk Mkhitaryan.
Pada 2015 lalu, Mkhitaryan juga tidak bermain saat Borussia Dortmund bermain di Liga Europa melawan klub Azerbaijan, Gabala. Meski saat itu belum ada larangan dan pihak Azerbaijan bersedia mengeluarkan visa, pihak Dortmund memutuskan tidak membawa Mkhitaryan dengan alasan keamanan.
Final Liga Europa yang digelar 29 Mei 2019 nanti akan berlangsung di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan.