Jamie Carragher Kritisi Taktik Frank Lampard di Chelsea

Jamie Carragher

  DBasia.news –  Frank Lampard, manajer Chelsea, sudah mendapatkan tekanan di awal karier kepelatihannya dengan The Blues. Jamie Carragher, pandit sepak bola asal Inggris, mengkritisi taktik Lampard layaknya bermain basket.

Awal karier Frank Lampard di Chelsea sebagai pelatih tidak berjalan manis. Dari tiga pertandingan, Christian Pulisic dan kawan-kawan belum pernah meraih kemenangan. Teranyar, Chelsea bermain 1-1 ketika menjamu Leicester.

Jamier Carragher menilai, satu di antara faktor yang membuat permainan Chelsea terpuruk adalah taktik Frank Lampard. Pria 41 tahun itu menganggap, The Blues tidak bisa melakukan transisi dari menyerang ke bertahan dengan baik.

“Rasanya seperti menonton pertandingan basket. Arahan Frank Lampard jelas, dia menerapkan cara yang biasa digunakan tim-tim besar, permainan yang ingin digunakan pelatih top,” terang Carragher seperti dilaporkan Sky Sports.

“Orang-orang mengkritik Chelsea bermain terlalu naif. Mereka serang kesulitan menghadapi serangan balik. Mereka tidak punya organinasasi permainan,” imbuhnya.

Satu yang menjadi sorotan Carragher adalah reaksi pemain Chelsea ketika kehilangan bola. Para pemain cenderung langsung berlari ke sektor pertahanan tanpa berusaha merubut bola sejak lini permainan lawan.

“Mereka kesulitan mengatasi serangan balik. Saya menilai, para pemain tidak perlu menerapkan perintah manajer sepenuhnya. Gunakan otak Anda, ada celah besar di tengah lapangan,” jelas Carragher.

“Terlalu mudah bagi Leicester City keluar dari tekanan Chelsea. Oleh sebab itu, mereka seperti sedang bermain basket. Sejatinya, Chelsea berpeluang besar kalah pada pertandingan tersebut.”

Chelsea akan bertandang ke markas Norwich City pada pertandingan pekan ketiga Premier League 2019-2020, di Carrow Road, Sabtu (24/8). Saat ini, The Blues tertahan di peringkat ke-15 dengan hanya mengoleksi satu poin.