Inter Krisis Lini Belakang Jelang Lawan Tottenham

Inter

DBasia.news – Sudah jatuh tertimpa tangga. Peribahasa itulah yang kini sedang dirasakan pelatih FC Internazionale, Luciano Spalletti. Kini kinerjanya di I Nerazzurri mulai mendapat sorotan tajam.

Maklum Inter baru saja menelan kekalahan kedua di Serie A 2018-19 setelah dikandaskan tim promosi, Parma di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (15/9) atau Minggu dini hari WIB.

Spalletti pun semakin pusing. Karena jelang pertemuan kontra Tottenham Hotspur di Liga Champions, Selasa (18/9), ia kehilangan dua bek sayap sekaligus: Sime Vrsaljko dan Danilo D’Ambrosio.Tidak bisa dimungkiri, lini belakang tim krisis saat harus menahan adangan Harry Kane dan kawan-kawan.

Vrsjalko absen lantaran mengalami cedera lutut yang ia dapat saat memperkuat Kroasia. Sedangkan D’Ambrosio tampak berjalan tertatih-tatih saat Inter dikalahkan Parma. Spalletti mengkonfirmasi Vrsjalko dipastikan absen lawan Tottenham, sedangkan kondisi D’Ambrosio masih tanda tanya.

 

Tottenham


“Sime tidak akan bermain pada hari Selasa (lawan Tottenham), karena dia memiliki masalah, meskipun Anda (media) harus bertanya kepada dokter untuk diagnosis yang lebih tepat.

“D’Ambrosio sepertinya tidak akan pulih tepat waktu dan kami perlu mengevaluasi kondisinya. Ketiadaan D’Ambrosio menciptakan masalah, karena Kwadwo Asamoah sekarang adalah satu-satunya bek sayap yang kami miliki untuk Tottenham,” Spalletti mengungkapkan.

Spalletti layak pusing. Karena satu bek sayap milik tim, Dalbert Henrique tidak masuk skuat Liga Champions. Untuk diketahui, karena sedang diawasi Financial Fair Play, Inter harus mengurangi jumlah pemain yang didaftarkan ke Liga Champions.

Praktis lantaran hanya Asamoah, bek sayap yang tersedia, Spalletti harus merombak lini belakang tim saat bersua Tottenham. Dia menuturkan ada opsi menurunkan bek tengah, Milan Skriniar sebagai bek kanan.

“Melawan Spurs kita bisa melihat Skriniar sebagai bek kanan, karena dia punya kemampuan bermain di posisi itu. Opsi lain menerapkan tiga bek dengan menduetkan Skriniar, Stefan De Vrij, dan Joao Miranda,” Spalletti mengungkapkan.