Ini Lima Klub Liga 1 yang Perluas Penjualan Merchandise

Arema FC

DBasia.news –  Lima klub Liga 1 2019 memperluas distribusi penjualan merchandise-nya, adalah Arema FC, Bhayangkara FC, Madura United, Persela Lamongan, dan Semen Padang.

Hal ini lewat kerja sama dengan perusahaan E-Commerce yang juga sponsor utama Liga 1 2019, Shopee. Peluncuran kerja sama diumumkan dalam sesi konferensi pers di Jakarta, Rabu (24/7).

Hadir perwakilan Bhayangkara FC, Semen Padang, Madura United, dalam peluncuran, masing-masing Ali Reza (Direktur Business & Marketing Bhayangkara FC), Harry Leswara (Chief Marketing Officer Semen Padang, Annisa Zhafarina (Chief Operating Officer Madura United). Selain itu Country Brand Manager Shopee, Rezki Yanuar serta perwakilan Emtek Laode Hartanto.

“Khusus hari ini kami me-launching kerja sama luar biasa dengan lima klub. Ini pertama kali mereka menjual barang resmi di Shopee dan bisa diakses dari seluruh Indonesia. Ini jadi kesempatan, bagi pecinta sepak bola memiliki ikatan dengan klubnya,” ujar Rezki Yanuar.

Dengan kerja sama ini, kelima klub tersebut bisa mendapat keuntungan lebih. Mengingat merchandise yang selama ini dijual secara offline, terutama di homebase sendiri bisa didistribusikan secara meluas melalui Shopee.

“Ini adalah masa depan. Marketnya bukan hanya nasional saja. Kita tahu suporter Bhayangkara FC minim, tapi karena dari kesatuan polisi, sehingga banyak yang ingin mendapatkan merchandise Bhayangkara FC,” kata Ali Reza.

“Tentu kerja sama ini baik sekali. Orang minang ada di mana-mana dan ini sangat membantu kami agar pendukung kami di seluruh Indonesia bisa mendapat merchandise dari kami,” sambung Harry Leswara.

“Sebenarnya kami tidak jauh beda dengan Bhayangkara FC dan Semen Padang. Orang Madura juga banyak yang merantau sehingga ini akan memudahkan akses merchandise. Dari sisi bisnis, tentu membantu penjualan kami,” timpal Annisa.

Lewat perusahaan e-commerce ini, lima klub utamanya akan menjual jersey resmi. Ada tiga jenis jersey yang akan dipasarkan, yakni home, away, dan ketiga. Namun lima klub tak menutup peluang menjual merchandise lainnya.

“Lainnya sedang proses dan nanti dibicarakan lagi. Target kami tentu sebanyak-banyaknya. Hasil dari merchandise lumayan signifikan untuk operasional klub,” jelas Anissa lagi.

“Selain jersey musim lalu, kami juga menjual jersey yang ditandatangani yang tidak bisa dibeli selain hanya di Shopee. Mungkin juga polo shirt, topi, dan lainnya,” sambung Ali Reza.

Klub-klub lain kemungkinan besar mengikuti jejak Arema FC, Bhayangkara FC, Madura United, Persela Lamongan, dan Semen Padang. “Lima klub ini pertama dan sudah siap. Kami masih menjajaki dengan beberapa klub lain, mudah-mudahan akan bertambah. Tentu klub bisa merasakan potensi ketika masuk e-commerce, sehingga penjualan menembus batas waktu dan lokasi,” terang Rezki Yanuar.