DBasia.news – Hasil bertanding dengan AZ Alkmaar pada matchday 2 Grup L Liga Europa 2019-2020 menunjukkan Manchester Unied sedang meneruskan tren buruknya. Pada pertandingan yang berlangsung di Kyocera Stadium, Jumat (4/10) dini hari WIB, Manchester United berkedudukan sama dengan AZ Alkmaar dengan skor 0-0.
Manchester United tampil dengan formasi 4-2-3-1 ketika menghadapi AZ. Tiga gelandang serang ditempati Angel Gomes, Juan Mata, dan Mason Greenwood. Sementara itu, Daniel James didorong sebagai ujung tombak.
Rupanya, strategi tersebut tidak berjalan dengan baik. Bahkan, ketika Marcus Rashford dan Jesse Lingard sudah dimainkan, Manchester United masih kesulitan menciptakan peluang.
Berdasarkan statistik dari Opta Joe, Manchester United tidak bisa mengkreasikan satu pun tembakan ke gawang pada laga tersebut. Itu merupakan kali pertama Manchester United tidak bisa menciptakan peluang tepat sasaran sepanjang sejarah Liga Europa (25 pertandingan).
Selain itu, hasil imbang tersebut juga membuat Manchester United gagal menang dalam 10 laga tandang terakhir di semua kompetisi. Perinciannya, Paul Pogba dan kawan-kawan meraih empat imbang plus enam kalah.
Itu merupakan catatan terburuk Man United sejak terakhir kali gagal meraih kemenangan dalam 11 laga tandang beruntung pada Februari hingga September 1989.
Manchester United memang tampil angin-anginan pada musim ini. Beberapa pengamat menilai hasil tersebut tidak terlepas dari pergerakan Man United di bursa transfer.
Man United memperkuat lini belakang dengan memboyong Harry Maguire dan Aaron Wan-Bissaka. Namun, di sektor depan, setelah melepas Alexis Sanchez dan Romelu Lukaku, The Red Devils tidak mendapatkan pengganti.
Berikutnya, Manchester United akan bertandang ke markas Newcastle United pada laga lanjutan Premier League, Minggu (6/10). Setelah itu, Man United akan menjamu sang pemimpin klasemen sementara, Liverpool.