DBasia.news – Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah meresmikan aturan lima pergantian pemain dalam satu pertandingan untuk diterapkan Serie A. Aturan ini akan dijalankan hingga musim 2019-2020 berakhir.
Regulasi penambahan jumlah pergantian pemain ini bertujuan untuk melindungi pemain dari ancaman keletihan atau cedera. Hal itu tak lepas dari akan padatnya jadwal pertandingan hingga akhir musim.
Serie A akan bergulir kembali mulai 20 Juni mendatang setelah ditangguhkan sejak pertengahan Maret silam. Setiap klub rencananya akan bermain setiap tiga hari sekali untuk memangkas waktu penyelesaiannya.
Regulasi lima pergantian pemain sebenarnya sudah diwacanakan oleh FIFA. Landasannya adalah akan padatnya jadwal kompetisi karena sempat ditunda efek pandemi virus corona.
Bundesliga yang sudah bergulir kembali sejak 16 Mei lalu telah menerapkannya. Hal yang sama juga akan dilakukan Premier League.
Meski begitu, setiap klub nantinya hanya memiliki tiga kesempatan selain jeda babak pertama untuk melakukan pergantian pemain. Jadi jika ingin memaksimalkan regulasi ini, maka mereka harus mengganti lebih dari satu pemain dalam tiap kesempatan tersebut.
Hal ini bertujuan agar pertandingan tidak terlalu sering dihentikan. Jadi, klub-klub tidak bisa memanfaatkan aturan ini untuk membuang-buang waktu.
Aturan lima pergantian pemain akan mulai diterapkan pada semifinal Coppa Italia pada 12 Juni. Sementara Serie A baru bergulir sepekan berselang.