DBAsia News

Ibrahimovic Dihantui Hukuman Berat jika Terbukti Lakukan Pelecehan Rasisme

DBasia.news – Federasi sepak bola Italia (FIGC) sedang melakukan penyelidikan terkait tuduhan pelecehan rasisme yang dilakukan Zlatan Ibrahimovic kepada Romelu Lukaku. Andai terbukti, pemain berkebangsaan Swedia itu terancam menjalani hukuman yang cukup berat.

Saat ini Ibrahimovic hanya disanksi larangan bertanding selama satu laga di ajang Coppa Italia. Hal itu merupakan hukuman kartu merah yang diterimanya saat AC Milan takluk dari Inter Milan pada babak perempat final.

Namun perseteruannya dengan Lukaku dalam pertandingan tersebut berbuntut panjang. Ibrahimovic diketahui melakukan provokasi dengan mengeluarkan kata-kata yang cukup sensitif.

Setidaknya ada dua ucapan Ibrahimovic yang kini tengah diselidiki. Kata-kata yang dimaksud yaitu keledai kecil dan voodoo.

Dilansir dari La Stampa, Ibrahimovic bisa dijatuhi hukuman larangan bertanding sebanyak sepuluh laga andai terbukti bersalah. Hukuman tersebut tentu akan merugikan Milan.

Ibrahimovic sendiri bersikeras tidak melakukan pelecehan rasial. Ia juga punya argumen kuat terkait hal ini.

Kata voodoo yang digunakan Ibrahimovic merupakan ledekan yang berkaitan dengan cerita masa lalu. Lukaku memang sempat dianggap mempercayai ilmu hitam tersebut saat menolak memperpanjang kontrak bersama Everton.

Rumor itu dibocorkan petinggi Everton dan sudah beredar di media, meskipun Lukaku membantahnya. Hal ini setidaknya menguatkan posisi Ibrahimovic.

Sementara terkait keledai kecil, itu hanyalah istilah untuk menggambarkan seorang dengan kemampuan yang rendah. Ibrahimovic menyindir Lukaku yang cukup lemah saat melakukan sentuhan pertama.

Milan cukup percaya diri penyerang andalannya akan terhindar dari hukuman berat. Namun semuanya akan dibuktikan lewat penyelidikan termasuk kesaksian sejumlah pihak.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?