DBasia.news – Bursa transfer musim dingin ini menjadi kesempatan terbaik Borussia Dortmund menjual Erling Haaland dengan harga fantastis. Namun opsi tersebut enggan diambil Die Borussen.
Seperti diketahui, Haaland kini menjadi salah satu komoditas terpanas di bursa transfer. Klub-klub top Eropa rela antre untuk mendapatkan jasanya.
Perburuan Haaland diyakini mencapai puncaknya pada akhir musim ini. Pada momen tersebut, klausul penjualan sang pemain sebesar 75 juta euro memang resmi aktif.
Kondisi tersebut tentu merugikan Dortmund. Mereka tak punya kekuatan untuk melindungi Haaland dari godaan tim-tim besar.
Maka dari itu, menjual Haaland sekarang bisa membuat Dortmund meraup untung yang lebih besar. Mereka saat ini masih bebas menentukan banderol pemain berusia 21 tahun tersebut.
Namun pilihan itu tidak ada dalam rencana Dortmund. Mereka masih optimis mampu membuat Haaland bertahan lebih lama.
“Haaland tidak akan mungkin pergi pada bulan Januari. Siapa yang menerima untuk menjual striker top Eropa selama liburan musim dingin ketika mereka tidak harus melakukannya,” kata CEO Dortmund, Joachim Watzke kepada Der Spiegel.
Tenaga Haaland memang masih sangat dibutuhkan Dortmund hingga sisa musim ini. Meski sudah tersingkir dari Liga Champions, tim asuhan Marco Rose masih ambil bagian di tiga kompetisi bergengsi.
Watzke juga berbicara terkait rencana Dortmund terhadap Haaland pada akhir musim nanti. Ia masih berusaha membujuk yang bersangkutan untuk tinggal lebih lama di Signal Iduna Park.
“Tahun depan? Tentu akan sulit mempertahankannya. Namun demikian kami ingin dan kami akan mencoba,” tegasnya.
